Dompet digital DANA bersama dengan Ant Group resmi meluncurkan program SisBerdaya pada Selasa, 14 Maret 2023, di Jakarta.
SisBerdaya merupakan sebuah inisiatif lokal yang didedikasikan untuk memberdayakan wirausahawan perempuan Indonesia, terutama bagi mereka yang menggeluti bisnis ultra-mikro dan mikro.
Program ini bertujuan untuk membantu para wirausahawan perempuan dalam mengembangkan pengelolaan bisnis dan keterampilan digital, agar terus berdaya saing dalam ekonomi digital sekaligus mampu berinovasi dan mengembangkan bisnisnya.
Dalam konferensi pers peluncuran program SisBerdaya, Agustina Samara, Chief of People & Corporate Strategy DANA Indonesia, mengatakan “Terdapat 120.000 UMKM yang tersebar di seluruh Indonesia namun baru 19% yang didominasi oleh perempuan. Angka ini turut menandakan minimnya akses, partisipasi, dan peluang bagi perempuan untuk memanfaatkan teknologi finansial dalam bisnis dan dapat merintangi mereka dalam menjalankan bisnisnya.”
“Semoga kehadiran SisBerdaya mampu membangkitkan kembali wirausahawan perempuan Indonesia menuju kemandirian ekonomi sekaligus berpartisipasi dalam mengakselerasi ekonomi digital,” sambung Agustina.
SisBerdaya merupakan program mentoring dan kompetisi yang digelar selama 3 bulan dan terbuka bagi wirausahawan perempuan di seluruh Indonesia.
Kegiatan ini berfokus pada pemberdayaan usaha khususnya UMKM dengan dua kategori peserta yaitu–kategori ultra-mikro, bisnis dengan jumlah karyawan 1-5 orang dan mencatat pendapatan bulanan Rp1 juta – Rp10 juta; dan kategori Mikro, bisnis dengan jumlah karyawan 6-20 orang serta mencatatkan pendapatan bulanan Rp11 juta – Rp30 juta.
Pendaftaran dibuka mulai 14 Maret 2023 hingga 17 April 2023 melalui aplikasi DANA. Setelah proses pendaftaran ditutup dan selama tahap pertama penjurian, 180 pendaftar dari kedua kategori akan dipilih oleh panel juri.
“Adapun penjurian SisBerdaya akan dilakukan juri-juri andal yang berasal dari instansi dengan kompetensi yang sudah kami kurasi melalui dari Ant Group, DANA Indonesia, UN Women, serta Bank Indonesia, OJK hingga Kominfo,” tutur Agustina.
Peserta terpilih akan menerima hadiah uang tunai, dan memenuhi syarat untuk memasuki fase berikutnya yakni bimbingan dan pelatihan keterampilan selama 1 bulan oleh para ahli dari DANA, Ant Group, mitra industri hingga perwakilan pemerintah.
Pelatihan keterampilan holistik yang diselenggarakan selama fase bimbingan mencakup topik Manajemen Bisnis, Pembayaran Digital dan Pemasaran, Strategi Penjualan Global, dan lain sebagainya.
Topik pelatihan ini dirancang untuk memberikan peserta pengalaman penuh yang penting untuk menjalankan bisnis sehari-hari serta manajemen operasional.
Harapannya, pelatihan ini dapat membantu mereka dalam berinovasi secara digital. Sesi-sesi ini akan dilakukan secara hybrid dengan pelatihan tatap muka yang diselenggarakan di wilayah Jabodetabek, Pekanbaru, dan Makassar untuk memudahkan partisipasi.
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR