Perkembangan teknologi digital saat ini sudah menjadi bagian yang tak terlepas dari kehidupan masyarakat, termasuk dalam hal finansial dan perbankan.
Digitalisasi pada bidang perbankan tentu memberikan berbagai manfaat dan kemudahan bagi penggunanya.
Karena itulah tren digital banking di Indonesia mengalami peningkatan yang cukup signifikan selama beberapa tahun belakangan ini, terlebih pada masa pandemi, yang mana kita diharuskan beraktivitas dari rumah, termasuk dalam urusan perbankan.
Berdasarkan data yang dicatat oleh Bank Indonesia (BI), terjadi peningkatan nilai transaksi digital banking sebesar 28,72% (yoy) menjadi Rp52.545,8 triliun, dan diproyeksikan tumbuh 22,13% (yoy) mencapai Rp64.175,1 triliun pada tahun 2023.
Selain itu, nilai transaksi uang elektronik pada 2022 tumbuh 30,84% (yoy) mencapai Rp399,6 triliun.
BI memperkirakan uang elektronik akan meningkat 23,90% (yoy) hingga mencapai Rp495,2 triliun pada 2023.
Seiring dengan meningkatnya tren dan kebiasaan masyarakat bertransaksi secara digital, maka jumlah pengguna bank digital juga diperkirakan akan mengalami peningkatan.
Adanya pertumbuhan positif pada industri perbankan digital ini tentunya tidak lepas dari peran pelaku usaha bank digital yang berhasil memberikan layanan terbaik demi kepuasan pengguna sehingga mampu menarik minat pengguna baru.
Lebih lanjut, berikut ini beberapa alasan untuk menjawab kenapa Anda perlu mulai menggunakan bank digital.
1. Memberikan kemudahan dengan satu aplikasi
Kehadiran bank digital semakin memudahkan nasabah untuk melakukan berbagai aktivitas perbankan tanpa adanya batasan ruang dan waktu.
Kemudahan yang ditawarkan oleh bank digital salah satunya yaitu kemudahan dalam mendaftar dan membuka rekening.
Salah satu bank digital yang ada saat ini yaitu Bank Neo Commerce (BNC) dengan aplikasinya neobank.
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR