MediaTek bulan lalu di mengumumkan perihal kehadiran Dimensity 7200 di dunia. MediaTek menyebutkan berbagai perangkat yang ditenagai SoC barunya itu akan mulai diluncurkan di dunia pada kuartal pertama tahun 2023 ini. Merupakan SoC pertama dari Dimensity seri 7000, MediaTek mengeklaim Dimensity 7200 menawarkan aneka fitur AI (artificial intelligence) sehubungan pengambilan gambar, berbagai optimasi untuk bermain gim, kecepatan 5G yang tinggi, dan sejumlah penghematan daya.
MediaTek menambahkan bahwa Dimensity 7200 ditujukan untuk meningkatkan pengalaman bemain gim dan mengambil foto menggunakan smartphone. Namun, MediaTek tidak mengatakan secara spesifik kelas smartphone yang disasar Dimensity 7200. Menilik serinya, sewajarnya di bawah kelas premium berhubung MediaTek Dimensity 8200, seperti yang dituliskan di sini, adalah yang ditujukan untuk kelas premium.
"MediaTek Dimensity seri 7000 akan sangat vital bagi para pemain gim dan penggemar fotografi seluler yang mencari suatu cara yang terjangkau untuk memaksimalkan masa pakai baterai ponselnya tanpa mengurangi performa," ujar CH Chen (Deputy General Manager MediaTek untuk Wireless Communications Business Unit).
MediaTek Dimensity 7200 hadir dengan CPU yang mengandung dual core Arm Cortex-A715 dan hexa core Arm Cortex-A510. MediaTek menyebutkan frekuensi kerja alias clock dari Arm Cortex-A715 pada Dimensity 7200 adalah sampai 2,8 GHz, tetapi tidak menyebutkan frekuensi kerja dari Arm Cortex-A510-nya.
Dibandingkan MediaTek Dimensity 8200 yang memiliki CPU yang mengandung single core Arm Cortex-A78 dengan frekuensi kerja sampai 3,1 GHz, triple core Arm Cortex-A78 dengan frekuensi kerja sampai 3 GHz, dan quad core Arm Cortex-A55 dengan frekuensi kerja sampai 2 GHz; MediaTek Dimensity 7200 hadir dengan core CPU yang lebih baru. Menariknya lagi, Arm Cortex-A715 dan Arm Cortex-A510 lebih bertenaga dari Arm Cortex-A78 dan Arm Cortex-A55.
Menilik blog Arm, Arm Cortex-A715 memiliki kinerja yang serupa dengan Arm Cortex-X1. Arm Cortex-X1 sendiri dulu disebutkan menawarkan kinerja integer yang lebih tinggi sebesar 22% dari Arm Cortex-A78 untuk technology node dan frekuensi kerja yang sama. Namun, MediaTek Dimensity 8200 memiliki empat core Arm Cortex-A78, sedangkan MediaTek Dimensity 7200 memiliki hanya dua core Arm Cortex-A715. Begitu pula dengan frekuensi kerja yang lebih tinggi pada MediaTek Dimensity 8200.
Sementara, Arm Cortex-A510 dulu dikatakan bisa memberikan kinerja yang lebih tinggi 10% dari Arm Cortex-A55 untuk konsumsi daya yang sama maupun mengonsumsi daya yang lebih sedikit 20% dibandingkan Arm Cortex-A55 untuk kinerja yang sama. Dibandingkan dengan core besar atau core untuk kinerja, Arm dulu menyebutkan kinerja Cortex-A510 sekitar 90%-nya Cortex-A73. Menurut perkiraan InfoKomputer, berdasarkan peningkatan kinerja yang disampaikan Arm akan Cortex-A75, Cortex-A77, dan Cortex-A78; Arm Cortex-A510 menawarkan kinerja yang tidak sampai setengahnya Arm Cortex-A78 untuk frekuensi kerja yang sama. Lagi pula frekuensi kerja Arm Cortex-A510 biasanya jauh lebih rendah dari Arm Cortex-A78.
Adapun untuk GPU-nya, MediaTek Dimensity 7200 hadir dengan GPU Arm Mali-G610 MC4. MediaTek Dimensity 8200 sendiri memiliki GPU berupa Arm Mali-G610 MC6. MediaTek tidak membagikan frekuensi kerja dari masing-masing GPU ini. Namun, jumlah core yang lebih banyak pada MediaTek Dimensity 8200 sewajarnya memberikan kinerja yang lebih baik dibandingkan MediaTek Dimensity 7200.
Alhasil, MediaTek Dimensity 7200 secara keseluruhan bisa dibilang menawarkan kinerja yang tidak setinggi MediaTek Dimensity 8200. Dengan kata lain, sesuai posisinya, MediaTek Dimensity 8200 secara keseluruhan bisa dikatakan masih menawarkan kinerja yang lebih tinggi dari MediaTek Dimensity 7200.
Selain CPU dan GPU yang relatif bertenaga, termasuk untuk bermain gim, MediaTek juga menghadirkan berbagai fitur lain pada MediaTek Dimensity 7200. Beberapa di antaranya adalah MediaTek HyperEngine 5.0 yang bisa meningkatkan pengalaman bermain gim, MediaTek Imagiq 765 yang merupakan ISP (image signal processor) yang mendukung kamera bersensor sampai 200 MP, dan APU (AI Processing Unit) 650 yang mendukung aneka AI untuk meningkatkan kualitas gambar yang diambil. Lebih lengkapnya bisa dilihat pada Gambar 1.
Dukungan koneksinya sendiri, MediaTek Dimensity 7200 antara lain memiliki modem 5G yang mendukung sub-6 GHz dengan kecepatan downlink sampai 4,7 Gbps, Wi-Fi 6E, dan Bluetooth 5.3. Seperti biasa, modem 5G yang digunakan pun mendukung MediaTek 5G UltraSave 2.0 yang bisa menghemat konsumsi daya. Oh ya, untuk dukungan memorinya, SoC dengan technology node kelas 4 nm generasi kedua ini mendukung memori utama sampai LPDDR5-6400 dan mendukung media simpan UFS 3.1.
KOMENTAR