Tak mau ketinggalan dengan perusahaan teknologi lainnya yang tengah marak merilis model AI (Artificial Intelligence) seperti ChatGPT, Alibaba Cloud akhirnya meluncurkan model AI-nya yang bernama Tongyi Qianwen.
Model AI baru ini akan diintegrasikan ke berbagai bisnis Alibaba untuk meningkatkan pengalaman pengguna dalam waktu dekat.
Pelanggan dan pengembang Alibaba Cloud juga akan memiliki akses ke model baru fitur AI yang disesuaikan dengan cara yang lebih hemat biaya.
Alibaba Cloud juga mengumumkan opsi dengan biaya lebih terjangkau untuk produk cloud utama, termasuk Elastic Compute Service (ECS) dan Object Storage Service (OSS), dengan memperkenalkan instans ECS baru, OSS Reserved Capacity (OSS-RC) dan OSS Anywhere Reserved Capacity (OSS- BUSUR).
Langkah ini akan membuat komputasi lebih mudah diakses dan terjangkau bagi perusahaan yang ingin membuka peluang baru di era AI baru di Tiongkok.
“Kami berada di titik balik teknologi, yang didorong oleh AI generatif dan komputasi awan, di mana bisnis di lintas sektor telah mulai merangkul transformasi inteligensi untuk tetap menjadi yang terdepan,” kata Daniel Zhang, Chairman and CEO of Alibaba Group and CEO of Alibaba Cloud Intelligence.
“Alibaba Cloud berkomitmen untuk membuat komputasi dan layanan AI lebih mudah diakses dan inklusif untuk perusahaan serta pengembang, memungkinkan mereka untuk mendapatkan lebih banyak wawasan, mengeksplorasi model bisnis baru untuk pertumbuhan, serta menciptakan lebih banyak produk dan layanan teknologi mutakhir bagi masyarakat,” tambagnya.
Lebih lanjut, Tongyi Qianwen akan diintegrasikan ke dalam semua aplikasi bisnis di seluruh ekosistem Alibaba dalam waktu dekat untuk lebih meningkatkan pengalaman pengguna, mulai dari komunikasi perusahaan, asisten suara yang cerdas, e-commerce, pencarian hingga navigasi dan hiburan.
Berbekal kemampuan bahasa mandarin dan Inggris, model ini pertama-tama akan digunakan di DingTalk, kolaborasi digital untuk tempat kerja dan platform pengembangan aplikasi Alibaba; serta Tmall Genie, penyedia peralatan rumah pintar yang didukung IoT.
DingTalk yang didukung oleh Tongyi Qianwen dirancang untuk membuat komunikasi di tempat kerja menjadi lebih efisien. Misalnya, dapat meringkas catatan rapat, mengubah percakapan rapat menjadi teks, menulis email, dan menyusun proposal bisnis atau rencana kampanye promosi melalui petunjuk sederhana.
Pengguna dapat langsung membuat aplikasi mini di DingTalk dengan cara memotret draf ide yang ditulis di kertas.
Sedangkan Tmall Genie yang didukung Tongyi Qianwen akan mampu terlibat dalam percakapan yang lebih dinamis dan jelas dengan pengguna di Tiongkok.
Misalnya, dapat mengembangkan dan bercerita kepada anak-anak, memberikan resep diet sehat, menawarkan tips perjalanan, dan merekomendasikan musik latar untuk berolahraga.
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR