Meta resmi meluncurkan aplikasi terbarunya Threads di App Store untuk iPhone dan Google Play Store untuk Android. Meta menghadirkan Threads untuk menantang dominasi Twitter di pasar pesan instan.
Threads akan menjadi aplikasi tempat orang dapat melakukan percakapan publik secara real-time satu sama lain. Meta juga akan merilis Threads versi web di laman threads.net, meski baru tersedia kode QR untuk mengunduh aplikasi. Saat ini aplikasi Threads tersedia di lebih dari 100 negara.
Untuk menggunakannya pun cukup mudah, Anda harus memiliki akun di Instagram terlebih dahulu. Nantinya, nama pengguna Instagram akan menjadi nama dalam Threads. Pengguna juga dapat langsung mengimpor daftar orang yang mereka ikuti di Instagram, jika bersedia. Pengguna terverifikasi Instagram juga akan diverifikasi di aplikasi baru. Dalam Threads, Anda dapat membuat unggahan berbasis teks hingga 500 karakter, serta berbagi foto dan video hingga lima menit.
Sebagai penantang Twitter, Aplikasi itu terlihat sangat mirip dengan Twitter karena menampilkan antarmuka minimal dengan opsi untuk "suka", "komentar", "unggah ulang", dan "membagikan". Meta juga memperluas beberapa kontrol privasi Instagram ke dalam Threads, seperti kemampuan untuk memfilter kata-kata tertentu dalam komentar.
Keunggulan Threads
Threads memiliki keunggulan dibandingkan media sosial lain yaitu Anda dapat membawa para pengikut dan akun yang diikuti dari Instagram. Hal itu membuat para pengguna Threads tidak perlu membangun komunitasnya di platform tersebut dari awal.
Meski terhubung dengan Instagram, Threads akan hadir sebagai aplikasi yang berdiri sendiri. Threads memiliki sejumlah fitur yang umum dijumpai pada platform media sosial lain seperti menyukai, membagikan ulang, berkomentar, dan membagikan unggahan seperti dikutip Tech Crunch.
Pada bagian deskripsi di App Store, Threads adalah sebuah wadah untuk berdiskusi mengenai topik apapun mulai dari yang tengah ramai dibicarakan saat ini hingga tren masa depan.
Threads juga memungkinkan penggunanya untuk terhubung dengan kreator favorit maupun orang-orang dengan minat yang sama serta dapat membangun komunitas untuk membagikan ide, opini, maupun kreativitas ke khalayak ramai.
Threads menghadirkan opsi untuk memilih siapa saja yang dapat membalas unggahan penggunanya mulai dari semua akun, akun yang diikuti pengguna, hingga akun yang disebutkan pada unggahan.
Meski demikian, hanya karena aplikasi tersedia untuk diunduh pada 6 Juli tidak menjamin bahwa pengguna akan dapat masuk dan memposting.
Tidak heran jika Meta melakukan semacam soft-launch untuk aplikasi tersebut, jadi pengguna mungkin ingin bersiap menunggu untuk benar-benar dapat menggunakan media sosial saingan Twitter tersebut.
Di sisi lain, bisa dimaklumkan banyak orang secara aktif mencari tempat baru untuk memposting.
Twitter telah memblokir pengguna yang tidak terdaftar untuk dapat melihat tweet dan menerapkan batasan tarif bagi mereka yang masuk yang dapat memblokir pengguna setelah membaca ratusan atau ribuan posting dalam sehari.
Source | : | The Verge |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR