Penipu online membuat situs web palsu atau mengirim email yang mengklaim bahwa partisipan dapat memperoleh hadiah besar, seperti 100 dolar AS, dengan menyelesaikan survei perjalanan. Penipuan ini sering memangsa keinginan orang untuk mendapatkan keuntungan finansial dan kesediaan mereka untuk berbagi pendapat. Namun, survei ini dirancang untuk mengumpulkan informasi pribadi, seperti nama, alamat, nomor telepon, dan bahkan informasi keuangan, dengan kedok persyaratan kelayakan atau pembagian hadiah.
Pada kenyataannya, hadiah yang dijanjikan tidak pernah terkirim, dan informasi yang diberikan digunakan untuk tujuan penipuan, seperti pencurian identitas atau akses tidak sah ke rekening perbankan. Selain itu, survei biasanya diakhiri dengan permintaan untuk membagikan Kembali situs tersebut kepada teman-teman agar mereka juga dapat menerima hadiah. Menurut penjahat siber, skema ini masih menarik bagi para pengguna yang tidak menaruh curiga. Dalam kasus seperti itu, penjahat siber memanfaatkan korbannya sendiri sebagai alat untuk menyebarkan penipuan lebih lanjut.
Contoh survei palsu
“Scammer selalu mencari para pelancong yang tidak waspada, menargetkan rasa kegembiraan mereka dalam merencanakan liburan. Dari agregator tiket palsu hingga penipuan survei dan akomodasi, penipu online menggunakan berbagai taktik untuk mencuri uang dan informasi sensitif. Sangat penting bagi wisatawan untuk tetap waspada dan berhati-hati saat melakukan aktivitas perjalanan online. Verifikasi keaslian situs web, gunakan platform pemesanan tepercaya, dan jangan pernah membagikan informasi pribadi atau keuangan tanpa verifikasi yang tepat. Ingat, sedikit skeptisisme dapat sangat membantu dalam memastikan liburan yang aman dan bebas penipuan,” komentar Olga Svistunova, pakar keamanan di Kaspersky.
Untuk melindungi diri Anda saat merencanakan perjalanan atau liburan, pakar Kaspersky merekomendasikan hal berikut:
• Tetap berpegang pada situs web terkemuka: Gunakan platform pemesanan perjalanan, maskapai penerbangan, dan situs web hotel tepercaya dan terkenal saat melakukan reservasi. Berhati-hatilah terhadap situs web asing atau mencurigakan yang menawarkan harga sangat rendah atau meminta informasi pribadi yang berlebihan.
• Verifikasi keaslian situs web: Sebelum melakukan transaksi apa pun atau memberikan detail pribadi, periksa ulang URL situs web untuk koneksi yang aman (cari "https" dan ikon gembok). Berhati-hatilah terhadap situs web dengan sedikit kesalahan eja atau nama domain yang tidak biasa, karena hal ini dapat mengindikasikan aktivitas penipuan.
• Baca ulasan dan lakukan riset: Teliti akomodasi, maskapai penerbangan, atau biro perjalanan yang akan Anda gunakan. Baca ulasan dari sumber tepercaya untuk mendapatkan gambaran tentang pengalaman wisatawan lain dan potensi bahaya apa pun.
• Gunakan solusi keamanan: Solusi keamanan tepercaya, seperti Kaspersky Premium, akan melindungi Anda dari semua bentuk penipuan baik yang dikenal dan tidak dikenal, termasuk phishing perjalanan (travel phishing).
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR