Xiaomi mengembangkan asisten artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan XiaoAI yang mirip dengan Google Asisstant.
Lei Jun CEO Xiaomi mengatakan Xiao AI akan ditingkatkan menjadi model bahasa besar (LLM) generatif AI.
Saat ini asisten AI XiaoAI hanya terbatas untuk smartphone Xiaomi yang hanya dijual di China.
XiaoAI mampu menjawab pertanyaan dengan cerdas dan dapat melakukan percakapan yang mirip dengan dengan ChatGPT dan Bard (produk AI Google).
"Asisten ini mampu melakukan copywriting dan membuat gambar sesuai dengan kebutuhan teks pengguna," katanya seperti dikutip Gizmochina.
XiaoAI yang mampu membantu meringkas dan menerjemahkan secara real time dan memandu pengguna baru untuk memakai HP Xiaomi.
Xiaomi bukanlah yang pertama mengintegrasikan fitur asisten pribadi dalam smartphone-nya. Sebelumnya, Oppo dan Huawei juga memamerkan asisten AI smartphonenya. Pangu AI tidak akan menjadi kompetitor ChatGPT karena Huawei menargetkan AI ini lebih kepada klien perusahaan.
Baru-baru ini Oppo juga memperkenalkan asisten AI Xiaobu AI berbasis AndesGPT yang memiliki pemahaman teks yang lebih baik. Namun, AI ini masih terbatas dalam pembelajaran teks dan dialog berbahasa Mandarin.
Walaupun canggih, keterbatasan wilayah tersebut masih memberi keunggulan terhadap produk AI yang sekarang sudah ada secara global, seperti Google Assistant, Bard, Siri milik Apple, Bing Chat milik Microsoft, serta ChatGPT sendiri.
Source | : | Gizmochina |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR