Faktanya, dalam beberapa tahun terakhir, kemajuan teknologi membuat lingkungan gudang menjadi lebih menarik bagi para pekerja, terutama pada saat rantai pasokan mengalami kesulitan, dan lebih banyak bantuan yang dibutuhkan.
Sebanyak 83% staf yang disurvei saat ini lebih memilih bekerja untuk perusahaan yang memberikan mereka perangkat modern untuk digunakan dalam mengerjakan tugas dibandingkan dengan perusahaan yang memberikan perangkat yang lebih tua atau tanpa perangkat sama sekali.
Kepuasan Pekerja Adalah Kunci
Responden Studi Zebra secara umum percaya bahwa otomatisasi dapat membantu mempertahankan lebih banyak orang dalam pekerjaan mereka dan mengisi lowongan yang ada. Oleh karena itu, operator pergudangan berbelanja lebih banyak teknologi yang mendukung penambahan tenaga kerja dan otomatisasi alur kerja.
Faktanya, 27% operator pergudangan di seluruh dunia telah menggunakan AMR saat ini. Dalam lima tahun, jumlah tersebut diperkirakan akan tumbuh menjadi 90% di seluruh dunia.
Selain itu, 85% pengambil keputusan di gudang mengatakan bahwa mereka telah menerapkan solusi mobilitas, dan sebagian besar merasa bahwa mereka telah mengoptimalkan penggunaan perangkat tersebut dengan baik agar sesuai dengan tugas, keselamatan, dan persyaratan ergonomis.
Para pengusaha juga memanfaatkan teknologi untuk menciptakan shift kerja yang lebih fleksibel, supaya mereka tetap terdepan dalam persaingan dan menarik talenta terbaik di industri ini, di tengah-tengah krisis tenaga kerja yang intens di kawasan ASEAN.
Operator pergudangan dan pengambil keputusan juga sedang mempertimbangkan untuk membangun dan memodernisasi infrastruktur mereka dengan berinvestasi lebih banyak pada radio frequency identification (RFID) dan sistem otomasi industri. Teknologi canggih ini memungkinkan visibilitas yang lebih baik, panduan real-time, dan kinerja berbasis data, serta secara bersamaan bertujuan untuk meningkatkan produktivitas tim. Operator pergudangan bertujuan meningkatkan kesejahteraan pekerja dan daya saing pasar secara keseluruhan.
Membangun Resiliensi Ekosistem Pergudangan
Perlu ada kolaborasi yang lebih besar antara simpul-simpul rantai pasokan untuk memperkuat resiliensi ekosistem gudang. Dengan kolaborasi yang lebih besar, kemajuan teknologi dapat terjadi lebih cepat untuk mengubah operasi dan memenuhi permintaan pelanggan yang terus meningkat.
Bisnis juga dapat mengharapkan pekerja menjadi lebih berdaya dan merasa senang dengan apa yang mereka kerjakan. Pekerja yang bekerja menggunakan teknologi seperti otomatisasi akan merasakan peningkatan produktivitas, mengurangi kesalahan, dan memungkinkan untuk maju ke posisi atau peluang baru.
Operator pergudangan di Indonesia harus mulai mengambil langkah berani untuk beralih dari proses berbasis kertas dan sistem bisnis lama. Selain itu, mereka harus melihat rencana dan proyek teknologi saat ini hingga selesai. Stabilitas tenaga kerja di masa depan dan kemampuan untuk memenuhi ekspektasi pelanggan bergantung pada tindakan yang diambil hari ini.
Penulis | : | Liana Threestayanti |
Editor | : | Liana Threestayanti |
KOMENTAR