Baru-baru ini, Masayoshi Son selaku CEO SoftBank Group mengatakan bahwa dirinya yakin teknologi AGI alias Artificial General Intelligence akan terwujud dalam waktu 10 tahun dari sekarang.
AGI merupakan teknologi artificial intelligence (kecerdasan buatan) yang digadang-gadang mampu melampaui kecerdasan manusia di hampir semua bidang.
Berbicara pada ajang konferensi SoftBank World 2023, Son mengatakan bahwa dia yakin teknologi AGI akan sepuluh kali lebih cerdas daripada jumlah total semua kecerdasan manusia.
Saat ini, dia juga melihat kemajuan pesat dalam teknologi generative AI yang menurutnya telah melampaui kecerdasan manusia di bidang-bidang tertentu.
"Salah jika mengatakan bahwa teknologi AI tidak bisa lebih pintar dari manusia karena teknologi ini diciptakan oleh manusia," ujar Son dikutip dari Reuters.
"Teknologi AI sekarang sudah belajar sendiri, berlatih sendiri, dan menyimpulkan sendiri, ini sama seperti manusia," sambung Son.
Son telah berbicara tentang potensi teknologi AGI - biasanya menggunakan istilah "singularitas" - untuk mengubah bisnis dan masyarakat selama beberapa tahun, tetapi ini adalah pertama kalinya dia memberikan garis waktu untuk pengembangannya.
Dia juga memperkenalkan ide "Artificial Super Intelligence" pada konferensi tersebut yang diklaimnya akan terwujud dalam 20 tahun lagi dan akan melampaui kecerdasan manusia dengan 10.000 faktor.
Son sendiri dikenal dengan beberapa keputusan cerdiknya yang telah mengubah SoftBank menjadi raksasa investasi di bidang teknologi.
Dirinya juga cenderung membuat klaim yang keras tentang dampak transformatif dari sebuah teknologi baru.
Prediksinya tentang internet seluler sebagian besar terbukti, sementara prediksinya tentang IoT (Internet of Things) tidak terbukti.
Baca Juga: Aplikasi YouCam AI Pro Rilis, Dibekali Fitur Text-to-Image Berbasis AI
Baca Juga: Fokus Kembangkan Teknologi AGI, OpenAI Buka Kantor Global Pertama
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR