Akhirnya, Microsoft menutup fungsionalitas inti dari toko aplikasi Microsoft Store di platform Windows 10 Mobile, menandai akhir era untuk Windows 10 Mobile dan generasi klasik sistem Windows Phone. Pengguna pun melaporkan kesulitan mengakses beranda toko itu dan adanya masalah dengan halaman unduhan dan pembaruan aplikasi.
Pada Desember 2019, Microsoft menghentikan dukungan untuk semua perangkat Windows 10 Mobile, sejalan dengan penutupan toko Windows Phone 8.1. Meskipun perangkat tidak lagi didukung, toko aplikasi beroperasi sementara waktu, dengan Microsoft memberikan jaminan bahwa sistem operasi tidak akan menerima pembaruan lebih lanjut.
Kemampuan sideloading, memungkinkan pengguna menginstal aplikasi di luar Microsoft Store, tetap menjadi alternatif penting setelah penurunan fungsi toko. Beberapa pengguna melaporkan pemulihan fungsi normal toko setelah menginstal paket offline terbaru, menunjukkan solusi potensial untuk mengatasi masalah akses ke layanan toko.
Kini Microsoft beralih fokus dari platform mobile ke AI dan pasar PC. CEO Satya Nadella mengakui bahwa menghentikan Windows Phone adalah sebuah kesalahan, sementara desas-desus mencuat mengenai pengembangan Windows 12.
Meskipun pasar PC menguntungkan bagi Microsoft, pasar perangkat seluler terus berkembang, dan beberapa perusahaan yang memasuki pasar ini dengan keterlambatan masih berhasil mencapai kesuksesan seperti dikutip Gizmochina.
Banyak perusahaan smartphone bergabung dengan pasar relatif terlambat tetapi telah mencapai kesuksesan melalui ketekunan. Sementara Microsoft memasuki arena smartphone agak terlambat, itu selama hari-hari awal smartphone, dan dengan demikian, melewatkan kesempatan ini.
| Source | : | Gizmochina |
| Penulis | : | Adam Rizal |
| Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR