Qoala, sebagai perusahaan insurtech, memberikan beberapa langkah untuk mempersiapkan dana darurat. Dalam perencanaan keuangan, dana darurat merupakan salah satu hal wajib yang perlu dimiliki setiap individu. Dana darurat adalah sejumlah dana atau uang yang dipersiapkan untuk mengantisipasi keadaan darurat seperti terkena musibah, bencana alam, sakit, terkena PHK, atau lainnya.
Tujuannya adalah untuk memiliki sejumlah dana yang bisa digunakan kapan saja saat diperlukan sehingga dapat meminimalisir atau menghindari risiko berhutang. Waktu yang tepat untuk mulai mempersiapkan dana darurat adalah sedini mungkin.
Dana darurat merupakan dana yang hanya boleh digunakan dalam keadaan darurat. Oleh sebab itu, dana tersebut tidak boleh digunakan untuk melunasi hutang konsumtif seperti cicilan mobil, membeli tiket pesawat, tiket konser, atau sejenisnya.
Mempersiapkan dana darurat bukan berarti ingin menarik hal buruk terjadi melainkan sebuah langkah antisipasi dan persiapan agar tidak terbebani secara finansial di kemudian hari. Berikut ini adalah cara mengumpulkan dana darurat menurut Qoala yang perlu Anda ketahui:
1. Evaluasi keuangan
Pahami arus kas Anda dengan mengevaluasi pendapatan dan pengeluaran bulanan. Evaluasi ini berguna untuk membantu menentukan persentase dana yang dapat dialokasikan untuk dana darurat. Misalnya, jika setiap bulan pengeluaran Anda mencapai Rp3 juta, maka jumlah dana yang harus Anda sisihkan untuk dana darurat kurang lebih sebesar Rp9 juta sampai Rp18 juta.
2. Tentukan target waktu untuk menabung secara bertahap dan konsisten
Kalau Anda sudah tahu jumlah dana yang harus dikumpulkan maka Anda harus menentukan waktu untuk mencapai dana ini. Hal ini berlaku jika Anda belum punya sama sekali tabungan dana darurat. Mulailah menabung secara bertahap untuk dana darurat Anda. Meskipun jumlahnya kecil di awal, secara bertahap tingkatkan persentasenya hingga Anda secara konsisten mengalokasikan sebagian dari pendapatan untuk dana ini dan dana darurat terkumpul sesuai target.
3. Buat rekening terpisah
Berbeda dengan tabungan, dana darurat sebaiknya disimpan dalam rekening baru yang terpisah dari pengeluaran bulanan rutin. Tujuannya agar tidak teralihkan untuk membiayai keperluan lain. Buat rekening terpisah yang tidak memerlukan saldo awal yang besar dan tidak membebankan biaya administrasi yang tinggi.
Anda juga harus punya akses yang cepat dan mudah terhadap dana ini, agar tidak kesulitan untuk menggunakan uang tersebut saat terjadi kondisi darurat, misalnya seperti akses layanan mobile banking. Memisahkan dana ini membantu untuk memastikan kontrol dan pemantauan yang lebih baik terhadap progres dana darurat Anda.
4. Lengkapi dengan produk asuransi yang tepat
Tips lain yang bisa Anda lakukan dalam mempersiapkan dana darurat adalah melengkapi tindakan tersebut dengan membeli asuransi yang tepat dan sesuai kebutuhan Anda. Asuransi merupakan produk proteksi yang dapat melindungi diri dari pengeluaran yang tidak diharapkan. Dengan asuransi, setiap individu bisa mempersiapkan dan mengelola keuangan dengan lebih baik.
Membeli asuransi juga bisa menjadi cara agar dana darurat bisa lebih terarah. Akan tetapi, pastikan bahwa premi asuransi yang dibayarkan selama periode waktu tertentu tidak akan menjadi beban finansial di kemudian hari. Dengan begitu, tabungan, investasi, dana darurat, dan biaya untuk asuransi akan tetap bisa berjalan berdampingan tanpa mengorbankan salah satunya, terlebih pengeluaran rutin atau bulanan.
Apa itu Qoala?
Qoala sendiri bekerja sama dengan pialang asuransi PT Mitra Jasa Pratama dan sejumlah perusahaan asuransi terkemuka, mengembangkan berbagai produk asuransi terbaik mulai dari asuransi jiwa, kesehatan, kendaraan bermotor hingga santunan tunai.
Beberapa keunggulan yang ditawarkannya mencakup kemudahan pelayanan pengajuan polis secara digital melalui situs dan aplikasi Qoala, yang dapat membantu pelanggan memilih dan membandingkan berbagai produk asuransi untuk mendapatkan pilihan terbaik dengan harga premi yang terjangkau serta proses registrasi dan pembelian yang cepat dalam hitungan menit tanpa perlu survei.
Qoala juga memiliki insurance advisor yang siap membantu menjelaskan dan mencarikan asuransi sesuai kebutuhan. Sehingga pelanggan tidak perlu khawatir mengenai proses klaim, semuanya dapat dilakukan melalui aplikasi dan tim Qoala akan siap mendampingi.
Penulis | : | Dayu Akbar |
Editor | : | Dayu Akbar |
KOMENTAR