Intel berhasil mengoptimalkan 500 model artificiaI intelligence (AI) atau kecerdasan buatan dengan prosesor terbarunya Intel Core Ultra. Prosesor itu mendukung teknologi AI yang memungkinkan tidak hanya AI generatif, tetapi juga teknologi grafis yang lebih imersif dan manajemen baterai yang lebih efisien.
Tentunya langkah itu sangat penting untuk mendukung transformasi AI pada PC dan menegaskan posisi Intel sebagai pemimpin dalam pengembangan PC yang dioptimalkan AI. Prosesor Intel Core Ultra tidak hanya menawarkan kinerja AI yang tinggi saat ini, tetapi juga memberikan fondasi yang kuat untuk pengembangan PC masa depan yang semakin terhubung dengan AI.
Investasi Intel dalam pengembangan 500 model AI ini menunjukkan komitmennya terhadap klien AI, transformasi AI PC, dan optimalisasi kerangka kerja serta alat AI seperti toolkit OpenVINO.
Model AI itu mendukung berbagai unit pemrosesan, termasuk CPU, GPU, dan NPU, dan dapat diintegrasikan dengan berbagai aplikasi industri. Kemampuan model AI ini untuk menganalisis data, membuat kesimpulan, dan mengambil tindakan berdasarkan informasi tersebut menjadi landasan bagi fitur-fitur AI yang semakin berkembang pada PC.
Intel berjanji akan terus menghadirkan inovasi terbaru dalam pengembangan perangkat lunak dan menyederhanakan penggunaan aplikasi dan fitur AI pada PC ke depannya.
Intel vPro
Intel memperluas benefit AI PC bagi pelanggan komersial dengan platform Intel vPro yang baru. Fitur-fitur yang ditingkatkan pada prosesor Intel Core Ultra dan ketersediaan Intel Arc GPU bawaan, serta prosesor 14th Gen Intel Core akan mengantarkan enterprise, UKM, sektor publik termasuk pendidikan, serta edge, untuk merasakan pengalaman PC yang baru.
Tahun ini, portofolio komersial yang ekspansif tersebut akan menghadirkan lebih dari 100 desain notebook, 2-in-1, desktop dan desain workstation kelas entry, dari para mitra di antaranya Acer, ASUS, Dell Technologies, Dynabook, Fujitsu, HP, Lenovo, LG, Microsoft Surface, NEC, Panasonic, Samsung dan VAIO.
“Platform Intel vPro yang baru ini dengan Intel Core Ultra akan terus menaikkan standar produktivitas, keamanan, pengelolaan dan stabilitas, untuk memastikan organisasi IT menjalani transisi dengan lebih percaya diri. Kami menghadirkan pengalaman AI baru dengan lebih dari 100 vendor software, Windows 11 dan Copilot. 2024 siap menjadi tahun terbaik untuk memperbarui perusahaan Anda dan menjadi AI ready," ujar David Feng, Vice President Client Computing Group dan General Manager Client Segments, Intel
Prosesor Intel Core Ultra yang baru memberikan performa terdepan, efisiensi daya yang ditingkatkan, dan Intel Arc GPU bawaan. Dengan kemampuan akselerasi AI khusus yang tersebar di seluruh central processing unit (CPU), graphics processing unit (GPU) dan neural processing unit (NPU) yang baru, PC komersial berbasis Intel Core Ultra akan mendukung aplikasi yang Anda gunakan setiap hari dan membuka gelombang baru pengalaman AI tanpa henti.
Intel Arc GPU bawaan terbaru akan memberikan performa grafis dua kali lipat lebih baik dibandingkan generasi sebelumnya dan menghadirkan fitur-fitur mutakhir seperti AI dan ray tracing untuk kebutuhan software modern. Kinerja ini semakin ditingkatkan dengan hadirnya workstation graphic driver Intel Arc Pro yang sudah OEM-enabled, untuk meningkatkan optimalisasi performa pada software kreatif, desain, dan engineering.
Selain itu, prosesor Intel Core 14th Gen yang baru akan menjalankan jajaran desktop dan workstation kelas entry level untuk memperbesar portofolio komersial. Prosesor Intel Core mempunyai sebuah performance hybrid architecture untuk memaksimalkan computing headroom untuk pengaplikasian tingkat lanjut dan multitasking, sementara Intel Thread Director dan Intel Dynamic Tuning Technology akan mengelola tugas dan clock frequencies untuk menghasilkan performa yang optimal, efisiensi energi, dan pengalaman pengguna yang luar biasa.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR