Indonesia, yang terkenal dengan kekayaan budaya dan selera musik yang dinamis, telah menjadi tuan rumah bagi beberapa konser musik internasional ternama.
Penikmat musik Indonesia akan terus disuguhi pengalaman konser tak terlupakan setiap tahunnya, mulai dari penampilan Ed Sheeran dan Niall Horan yang digelar pada Maret dan Mei 2024 lalu, hingga beberapa pertunjukkan yang akan datang seperti Bruno Mars dan Lany pada September dan Oktober 2024.
Seiring dengan kemajuan teknologi, konser berskala besar telah berkembang menjadi pengalaman yang imersif bagi para penonton.
Meskipun stadion menyediakan backdrop sempurna untuk acara ini, di saat yang sama stadion juga menghadirkan sejumlah tantangan yang kompleks.
Di balik layar, konser mengandalkan infrastruktur Teknologi Informasi (IT) yang canggih untuk mengelola efek audiovisual, ticketing, crowd control, dan sejumlah perangkat yang terhubung.
Inti dari operasional ini adalah IT monitoring, memastikan semuanya berjalan lancar, seperti konduktor orkestra yang mengarahkan pertunjukan dengan sempurna.
Visibilitas Komprehensif yang Lebih Sederhana
Kini stadion telah menjadi lebih dari sekadar lapangan, tribun, dan kerumunan penonton saja.
Stadion kini memiliki fitur penjualan tiket, gerbang masuk, layanan arena, kontrol lampu sorot, radio, pembayaran touchless, sistem analisis video, dan pameran di dalam stadion. Banyak dari elemen-elemen ini berada di luar cakupan alat IT monitoring tradisional.
Tanpa pembaruan proaktif pada sistem pemantauan mereka, stadion berisiko beroperasi dengan protokol usang yang tidak memiliki visibilitas jaringan yang komprehensif.
Seiring kemajuan digitalisasi, IT dan Teknologi Operasional (OT) telah menjadi fondasi untuk komponen-komponen yang sebelumnya bersifat analog.
Dengan skala acara di stadion yang semakin besar, semakin banyak pula perangkat yang perlu terhubung ke jaringan, sehingga pemantauan yang komprehensif menjadi semakin penting.
Tim IT harus selalu mendapat informasi tentang status dan kinerja semua perangkat IT dan stadion, serta mendapatkan pemberitahuan secepatnya jika terjadi gangguan, termasuk jenis, penyebab, dan lokasinya.
| Penulis | : | Rafki Fachrizal |
| Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR