Dalam rangka merayakan Hari Batik Nasional 2024, Tokopedia dan ShopTokopedia mengungkapkan bahwa kedua platform tersebut terus membantu UMKM lokal batik untuk memulai dan membangun bisnis di era digital serta meningkatkan tren belanja online fesyen termasuk batik melalui berbagai inisiatif atau kampanye.
“Tokopedia dan ShopTokopedia selalu berkomitmen, terutama pada saat kita merayakan Hari Batik kali ini, untuk terus membantu UMKM batik lokal dalam memulai bisnis di era digital, serta secara keseluruhan mendorong pertumbuhan ekonomi digital,” kata Desey Muharlina Bungsu, Fashion Apparel and Campaign Senior Director Tokopedia and TikTok E-commerce, saat konferensi pers di Jakarta, Rabu (02/10/2024).
Diketahui, ada berbagai inisiatif yang dilakukan Tokopedia dan ShopTokopedia untuk mendukung bisnis UMKM batik lokal.
“Melihat besarnya potensi dari industri batik lokal, Tokopedia dan ShopTokopedia melakukan beragam inisiatif, seperti Melokal dengan Batik, Tokopedia Fashion, Selasa Bergaya, Beli Lokal dan Pasar Berdaya Digital. Kelima hal ini bertujuan mendorong kemajuan UMKM batik lokal, sekaligus juga mengajak lebih banyak masyarakat untuk memakai batik di kesenarian,” jelas Desey.
Melokal Dengan Batik merupakan kampanye yang dimulai awal tahun 2024 dan mengintegrasikan sejumlah inisiatif kunci, antara lain: akselerasi digitalisasi UMKM lokal batik, halaman khusus, shoppertainment batik, dan peningkatan kapasitas produksi UMKM lokal batik.
Tokopedia dan ShopTokopedia telah memberdayakan lebih dari 550 perajin batik di Yogyakarta, Solo, dan Pekalongan; 50%nya bergabung dengan ShopTokopedia.
“Di sisi lain, ada ribuan penjual baru batik yang bergabung di Tokopedia selama dua minggu pertama peluncuran kampanye ini. Penjual yang berpartisipasi di Melokal Dengan Batik mengalami rata-rata kenaikan transaksi lebih dari 90%," ucap Desey.
Tokopedia dan ShopTokopedia juga memberikan etalase khusus bagi brand fesyen termasuk batik lewat Tokopedia Fashion.
Kampanye ini menghadirkan diskon Rp500.000 dan flash sale 90% untuk berbagai produk fesyen termasuk batik.
Sejumlah wilayah mengalami peningkatan tertinggi jumlah transaksi produk fesyen melalui Tokopedia Fashion, antara lain: Jabodetabek, Surabaya, dan Bandung.
Inisiatif lain untuk mendukung UMKM batik lokal yakni Selasa Bergaya. "Kami pun memulai kampanye terbaru Selasa Bergaya di Tokopedia dan ShopTokopedia. Setiap hari Selasa, akan ada penawaran menarik dari berbagai brand fesyen termasuk batik, contohnya diskon 90%. Selasa Bergaya bertujuan memberikan panggung lebih luas terhadap brand fesyen di Indonesia termasuk yang bergerak di bidang batik," papar Desey.
Di sisi lain, Beli Lokal, membuat sejumlah wilayah mengalami kenaikan tertinggi jumlah transaksi di Tokopedia, antara lain: Jepara, Cirebon, dan Ciamis, dengan rata-rata hampir 2 kali lipat.
Sementara itu, sejumlah wilayah mengalami kenaikan tertinggi jumlah transaksi melalui kampanye Beli Lokal di ShopTokopedia, antara lain: Sumatra Selatan, Sulawesi Barat, dan Kalimantan Selatan.
Ada juga Pasar Berdaya Digital yang bertujuan meningkatkan akses edukasi, membuka peluang ekonomi, dan membantu tumbuh kembang UMKM–dalam hal ini pedagang di pasar–di era digital.
Pasar Berdaya Digital fokus memberdayakan pedagang dari kategori produk fesyen termasuk batik.
Pasar Berdaya Digital yang dimulai sejak bulan Agustus 2024 di Pasar Tanah Abang, Jakarta, dan Pasar Beringharjo, Yogyakarta, sampai saat ini telah memberikan pelatihan bisnis online kepada ratusan pedagang produk fesyen.
Diketahui, UMKM lokal batik yang ikut dalam berbagai inisiatif atau kampanye di Tokopedia dan ShopTokopedia telah merasakan dampak positif.
Contohnya, OE yang mengalami kenaikan penjualan 1,5 kali lipat, dan Nona Rara yang mendapatkan pelanggan 3 kali lipat lebih banyak.
Baca Juga: Begini Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan di Aplikasi Tokopedia
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari, program KG Media yang merupakan suatu rencana aksi global, bertujuan untuk menghapus kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan.
KOMENTAR