Qualcomm baru saja meluncurkan platform mobile flagship terbarunya Snapdragon 8 Elite di acara Snapdragon Summit 2024 di Maui, Hawaii. SoC itu menawarkan inovasi besar bagi perangkat mobile dan pengalaman baru di berbagai aspek seperti performa CPU dan GPU, AI generasi terbaru, efisiensi daya, kamera, audio, dan konektivitas.
Alih-alih menggunakan nama Snapdragon 8 Gen 4, Qualcomm memilih nama "Elite" untuk mencerminkan perubahan signifikan pada arsitektur CPU yang digunakan. Perubahan ini termasuk hadirnya core CPU Oryon generasi kedua, yang sebelumnya hanya digunakan di platform laptop Snapdragon X Elite dan X Plus. Dengan core Oryon, Snapdragon 8 Elite menjanjikan peningkatan performa yang signifikan hingga 45 persen peningkatan performa Single Core dan Multi Core, serta efisiensi daya lebih dari 40 persen.
Snapdragon 8 Elite juga menonjol dalam hal AI, berkat NPU Hexagon yang lebih kuat dan efisien. Qualcomm mengklaim peningkatan 45 persen di performa AI dan daya tahan per Watt. Selain itu, teknologi AI ini juga diterapkan pada kamera, melalui fitur Hexagon Direct Link yang memungkinkan integrasi antara NPU dan ISP, menciptakan pengalaman fotografi berbasis AI yang lebih canggih.
GPU Adreno yang baru juga membawa peningkatan performa grafis hingga 40 persen dengan efisiensi daya yang lebih baik dan peningkatan performa ray tracing. Qualcomm bahkan menambahkan dukungan untuk Nanite di Unreal Engine 5.3 dan Chaos Physics Engine, menjadikan Snapdragon 8 Elite platform mobile pertama yang menghadirkan pengalaman gaming lebih imersif dan realistis.
Dalam hal konektivitas, SoC ini dilengkapi dengan modem 5G Snapdragon X80 dan FastConnect 7900 yang mendukung Wi-Fi 7 dan Bluetooth 6.0. Dukungan streaming musik berkualitas tinggi melalui Bluetooth dan Wi-Fi juga ditingkatkan. Snapdragon 8 Elite akan hadir di berbagai perangkat dari merek-merek ternama seperti ASUS, iQOO, OPPO, realme, Samsung, vivo, dan Xiaomi, yang akan segera meluncurkan produk-produk dengan SoC 3 nm baru ini.
Xiaomi diperkirakan akan menjadi yang pertama dengan seri Xiaomi 15, diikuti oleh OnePlus 13 pada 28 Oktober, dan iQOO 13 pada 31 Oktober. Realme GT7 Pro juga akan diluncurkan pada November. Ada kemungkinan bahwa Vivo X200 Ultra dan Oppo Find X8 Ultra juga akan menggunakan chipset ini, meskipun tanggal rilisnya belum jelas. Samsung Galaxy S25 Ultra juga dikabarkan akan menggunakan Snapdragon 8 Elite, dengan peluncuran yang diperkirakan pada Januari 2025.
Baca Juga: Startup xAI Meluncurkan API untuk Model AI Generatif Grok
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR