ASUS Republic of Gamers (ROG) minggu lalu di Jakarta menghadirkan secara resmi ROG Phone seri 9 di Indonesia. Menggunakan SoC kelas high-end dan dilengkapi berbagai fitur lain, ROG mengeklaim lini smartphone 5G terbarunya ini menawarkan kinerja tinggi untuk bermain gim dan aneka aktivitas nongim: mumpuni untuk gim dan lainnya. Hadir dengan tiga varian utama; yakni ROG Phone 9 Pro Edition, ROG Phone 9 Pro, dan ROG Phone 9 FE; masyarakat pun bisa memilih varian dengan kombinasi kinerja dan harga terbaik untuknya.
“Di ROG, kami percaya bahwa bermain gim adalah lebih dari sekadar hiburan. Ini tentang hasrat, budaya, dan juga cara hidup. Misi kami adalah menciptakan produk yang menawarkan pengalaman bermain gim yang inovatif dan luar biasa,” ujar Phyllis Wong (Business Development Manager, ASUS Indonesia, Philippines, and Hong Kong) sembari menyebutkan ROG Phone seri 8 adalah smartphone untuk bermain gim terbaik pada tahun 2024.
“Dan sekarang datang tahun 2025, tidak hanya meningkatkan platform ROG Phone, kami melakukannya lebih dari bermain gim, membawa pengalaman pengguna ke level berikutnya. Saya sangat bangga dan bersemangat untuk memperkenalkan Anda ROG Phone seri 9 baru ini ke Indonesia,” lanjutnya.
Secara keseluruhan, ROG meluncurkan empat varian ROG Phone Seri 9 di tanah air. ROG Phone 9 FE hadir dengan dua varian kapasitas memori, tepatnya media simpan. ROG Phone 9 FE varian pertama memiliki memori utama 12 GB dan media simpan 512 GB, sedangkan varian kedua memiliki memori utama 12 GB dan media simpan 256 GB. Adapun ROG Phone 9 Pro Edition dan ROG Phone 9 Pro, salah satu perbedaan utamanya juga pada kapasitas memori: 24 GB dengan 16 GB dan 1 TB dengan 512 GB.
ROG Phone 9 Pro Edition dan ROG Phone 9 Pro
ROG Phone 9 Pro Edition hadir dengan SoC Qualcomm Snapdragon 8 Elite. Merupakan flagship Qualcomm untuk smartphone, SoC ini menawarkan kinerja tertinggi dari jajaran SoC Qualcomm untuk smartphone. Qualcomm Snapdragon 8 Elite menggunakan CPU Qualcomm Oryon (generasi kedua) dan GPU Qualcomm Adreno 830. Menariknya lagi, CPU Qualcomm Oryon yang digunakan mengandung dua core prima dan enam core kinerja. CPU Qualcomm Oryon tersebut tidak mengandung core efisiensi.
Qualcomm mengeklaim, tergantung frekuensi kerja maksimal yang dicapai alias clock maksimal yang dicapai serta beban kerja yang digunakan, Snapdragon 8 Elite menggunakan CPU yang bisa menawarkan kinerja lebih tinggi 45% dari generasi sebelumnya, serta GPU yang bisa menawarkan kinerja lebih tinggi 40% dari generasi sebelumnya. Sementara efisiensi daya, CPU dan GPU yang dimaksud masing-masing menawarkan efisiensi daya yang lebih baik 44% dan 40% dibandingkan generasi sebelumnya.
Agar SoC Qualcomm Snapdragon 8 Elite yang dipakai bisa bekerja optimal, ROG Phone 9 Pro Edition memanfaatkan sistem pendingin yang disebut GameCool 9. Sistem pendingin ini merupakan sistem pendigin SoC 360° generasi ketiga. Dibandingkan sistem pendingin ROG Phone 8 Pro Edition, sistem pendingin ini menggunakan lempengan grafit yang lebih besar 57% sehingga diklaim bisa memberikan suhu yang lebih rendah hingga 12%.
Menemani SoC Qualcomm Snapdragon 8 Elite pada ROG Phone 9 Pro Edition adalah memori utama LPDDR5X 24 GB dan media simpan (internal) UFS 4.0 1 TB. Selain itu; ROG Phone 9 Pro Edition memiliki layar berpanel AMOLED dengan ukuran diagonal 6,78 inci dan resolusi 2.400 x 1.080 piksel serta color gamut DCI-P3 sebesar 107,37%; tiga kamera belakang: kamera utama 50 MP, kamera ultralebar 13 MP, dan kamera telefoto 32 MP; satu kamera depan 32 MP; baterai berkapasitas setara 5.800 mAh dengan pengecasan cepat 65 W; dan sistem operasi Android 15.
Perihal bermain gim, layar ROG Phone 9 Pro Edition tidak hanya mendukung refresh rate adaptif hingga 120 Hz, melainkan juga mendukung refresh rate yang lebih tinggi, yakni hingga 185 Hz. Begitu pula dengan touch sampling rate-nya yang hingga 720 Hz. Sementara untuk tampilan yang dihasilkan, baik untuk bermain gim maupun tidak, selain color gamut yang luas, layar ROG Phone 9 Pro Edition diklaim mendukung tingkat kecerahan hingga 2.500 cd/m2, HDR 10, dan akurasi warna yang baik dengan Delta E < 1.
Selain mumpuni untuk aktivitas-aktivtias seperti bermain gim, produktivitas, dan hiburan nongim dengan SoC, memori utama, media simpan, layar, baterai, dan sistem operasinya; ROG Phone 9 Pro Edition diklaim pula mumpuni dalam mengambil foto dan video. Kamera utama 50 MP dari ROG Phone 9 Pro Edition misalnya menggunakan sensor Sony LYTIA 700 dan dilengkapi 6-axis Hybrid Gimbal Stabilizer 4.0. Begitu pun kamera telefoto 32 MP dengan optical zoom 3x-nya yang dilengkapi OIS.
LYTIA adalah merek sensor kamera untuk smartphone terkini Sony. Sensor kamera untuk smartphone dari Sony sendiri dikenal menawarkan kinerja yang baik. Sony LYTIA 700 ditujukan untuk smartphone ramping dengan tetap mempertahankan fitur-fitur high-end. Sementara 6-axis Hybrid Gimbal Stabilizer 4.0 dan juga OIS, bisa membantu mendapatkan gambar yang tajam saat smartphone bergerak.
“Dengan stabilisasi kamera canggih, fotografi berbasis AI, dan daya tahan baterai lebih lama, ROG Phone 9 Series dirancang untuk gaming, kreasi konten, dan aktivitas sehari-hari,” tegas Jessica Huang (Country Product Manager, ASUS Technology).
Adapun ROG Phone 9 Pro adalah serupa dengan ROG Phone 9 Pro Edition, hanya saja, seperti yang telah disampaikan, ROG Phone 9 Pro memiliki kapasitas memori yang lebih sedikit. ROG Phone 9 Pro hadir dengan memori utama LPDDR5X 16 GB dan media simpan UFS 4.0 512 GB.
Penulis | : | Cakrawala Gintings |
Editor | : | Dayu Akbar |
KOMENTAR