Bulan Agustus selalu menjadi bulan yang penting bagi bangsa Indonesia. Pada bulan Agustus, Indonesia memperingati kemerdekaannya, tepatnya pada tanggal 17, serta selalu mengenang jasa para pahlawan yang sudah berhasil merebut kemerdekaan maupun mempertahankan kemerdekaan atau stabilitas bangsa.
Selain itu, ada banyak nama lain yang juga berjasa dalam mengharumkan nama bangsa. Mereka mungkin bukanlah anggota militer yang angkat senjata dalam peperangan, tetapi dengan keahlian dan talenta mereka, nama Indonesia menjadi harum dan dikenal di luar negeri.
Di dunia teknologi informasi alias TI juga ada beberapa nama yang sukses mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah internasional. Siapa sajakah mereka?
Onno W. Purbo
Onno W. Purbo merupakan orang yang paling tepat berada di daftar nomor 1 artikel ini. Dia dikenal karena banyak karya tulisnya yang mampu memelekkan mereka yang buta TI menjadi lebih mengerti. Selain itu, Onno W. Purbo juga sering menjadi narasumber pada berbagai seminar bertema TI.
Karyanya yang melegenda adalah Wajanbolic sebagai solusi internet murah tanpa kabel dan RT/RW-Net sebagai jaringan komputer swadaya masyarakat. Dia pun sejak lama menyerukan penggunaan peranti lunak legal di Indonesia.
Onno W. Purbo memiliki banyak publikasi internasional dan kerap juga menerima penghargaan dari dunia internasional. Kebetulan pula lahirnya pada 17 Agustus 1962.
Jim Geovedi
Dalam film tentang spionase sering didapati adegan seorang hacker yang sedang meretas sebuah jaringan komputer. Sebagian orang mungkin menganggap beberapa adegan terlalu berlebihan, tetapi mungkin pikiran mereka akan berubah jika berjumpa Jim Geovedi.
Ya, Pria yang kini menetap di London ini adalah seorang pakar keamanan internet dan jaringan komputer, meskipun tidak memiliki gelar pendidikan resmi di bidang itu. Dia mampu melakukan hal-hal yang di film dianggap berlebihan.
Contohnya, Jim Geovedi bisa menggeser dan merotasi satelit milik Indonesia dan Tiongkok saat melakukan pengujian apakah sistem keamanan kontrol satelit tersebut benar-benar tangguh.
Romi Satrio Wahono
Romi Satrio Wahono adalah seorang pendidik yang karya tulisnya di bidang TI banyak memberikan pencerahan bagi yang awam. Pria bergelar doktor ini mengantongi beberapa sertifikasi bergengsi di dunia TI, seperti Cisco Certified Instructor dari Nanyang Technological University di Singapura.
Beberapa blueprint arsitektur TI di berbagai instansi pemerintah merupakan buah pemikirannya. Contohnya di Komisi Pemberantasan Korupsi, Kementrian Keuangan, dan Universitas Sriwijaya.
Romi Satrio Wahono juga aktif menulis di berbagai jurnal internasional. Bahkan, dia adalah reviewer di beberapa jurnal terindeks SCOPUS yang diterbitkan oleh Elsevier dan ACTAPress.
Rini Sugianto
Nama Rini Sugianto barangkali tidak sepopuler nama-nama lain yang dibahas di sini. Siapakah dia?
Mungkin jika judul-judul film berikut disebutkan, titik terang mulai diperoleh. Film-film itu adalah The Hobbit: Unexpected Journey, The Hobbit: The Desolation of Smaug, The Hunger Games: Catching Fire, Iron Man 3, dan The Adventure of Tintin.
Ya, Rini Sugianto adalah seorang animator yang terlibat dalam pembuatan film-film tersebut. Tugasnya memberikan “nyawa” kepada karakter animasi yang dibuat.
Awalnya, Rini Sugianto mendapatkan kesempatan bekerja di sebuah perusahaan pengembang game di San Fransisco. Lalu akhirnya berkembang menjadi animator pada beberapa film box office.
Wahyu Ichwandardi
Wahyu Ichwandardi adalah seorang seniman digital. Pria yang dipanggil Papin ini banyak menghasilkan animasi pendek dan sebagian portofolio karyanya dapat dinikmati di media sosial.
Ciri khas animasi buatan Wahyu Ichwandardi adalah menggabungkan benda nyata yang mudah dijumpai di kehidupan sehari-hari dengan gambar animasi dari kertas dan pensil. Belakangan, Wahyu Ichwandardi banyak membuat animasi menggunakan komputer Apple kuno, dengan sedikit modifikasi di sana-sini.
Salah satu hasil karyanya menggunakan perangkat Apple tersebut adalah animasi berbasis trailer film Star Wars: The Last Jedi. Karyanya ini mendapatkan pujian dari Rian Johnson, sutradara film tersebut.
Penulis | : | Dayu Akbar |
Editor | : | Dayu Akbar |
KOMENTAR