Pertumbuhan startup cukup besar di Indonesia dan sudah melahirkan 4 startup unicorn atau startup yang memiliki nilai valuasi di atas 1 miliar dolar AS yaitu Go-Jek, Bukalapak, Traveloka dan Tokopedia.
Rudiantara (Menteri Komunikasi dan Informasi RI) mengatakan ada tiga jenis startup yang berpeluang besar menjadi unicorn di Indonesia yaitu edu tech, health tech dan fintech.
"Selalu orang bertanya ke saya, unicorn berikutnya siapa sih kira-kira?. Saya selalu katakan, clue-nya, satu adalah pendidikan," katanya di ajang The Nexticorn International Convention-Digital Paradise' di Bali.
Rudiantara beralasan pendidikan memiliki prospek yang besar karena berdasarkan undang-undang dasar 20 persen APBN Indonesia untuk pendidikan
"Tahun ini, ada sekitar Rp400 triliun lebih dana APBN untuk pendidikan, dan jumlah ini akan bertambah tahun depan. Itu kan kalau dapat satu atau dua persen saja sudah 10 triliun kalau dua persen. Jadi akan besar," katanya.
Kedua, Rudiantara mengatakan startup health tech juga memiliki peluang yang besar karena angka yang akan dihasilkan tidaklah kecil.
"Karena berdasarkan undang-undang dasar kita, 5 persen kita harus dialokasikan ke kesehatan," katanya.
"Lima persen itu sekitar Rp100 triliun lebih dibelanjakan, satu persennya saja sudah cukup besar," pungkasnya.
"Jangan lupa Fintech. Fin techitu traksinya lagi tinggi. Investor senang dengan perusahaan yang traksinya tinggi. Artinya tiba-tiba market-nya naik," tutup Rudiantara.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR