Cloud AI diprediksikan akan berperan banyak dalam memangkas biaya dan kendala yang selama ini dihadapi dalam pelaksanaan eksperimen berbasis sains, menciptakan inovasi, hingga di bidang seni.
Hal ini diharapkan akan dapat membuka ceruk baru untuk menghasilkan talenta kreatif di industri.
GIV memprediksikan bahwa 97% perusahaan berskala besar akan menggelar teknologi AI di sistem mereka.
Baca Juga: Danai Nuklir, Korut Curi Rp 28,4 Triliun dengan Serangan Siber
7. Ekonomi Simbiotik
Diadopsinya teknologi digital dan aplikasi-aplikasi cerdas oleh perusahaan-perusahaan di seluruh dunia diharapkan akan menjadi pendorong terciptanya kolaborasi yang kian kuat, mendukung perusahaan untuk saling berbagi sumber daya demi terwujudnya ekosistem global yang kuat dan produktivitas yang meningkat.
GIV memprediksikan bahwa nantinya seluruh perusahaan akan memanfaatkan teknologi awan dan 85% dari seluruh aplikasi yang digunakan dalam bisnis akan berbasis di awan.
8. Komunikasi Bebas Hambatan
AI dan analitik big data akan berperan besar dalam membangun komunikasi yang bebas hambatan antara perusahaan dengan pelanggan.
Hal ini diharapkan akan mampu mendobrak kendala bahasa diantara mereka.
Akurasi, pemahaman yang baik, serta kepercayaan menjadi faktor utama diwujudkannya sistem komunikasi masa depan.
GIV memprediksikan bahwa nantinya 86% data yang dihasilkan oleh perusahaan-perusahaan di dunia akan digunakan secara optimal oleh mereka.