Adapun tindakan cepat ini dilakukan berdasarkan menurut Peraturan No. 20 tahun 2016 tentang Perlindungan Data Pribadi dalam Sistem Elektronik (Peraturan Perlindungan Data), dalam rangka memastikan bahwa data penumpang tidak terganggu (aman).
Pihaknya juga menyatakan tidak menyimpan rincian pembayaran setiap penumpang atau pelanggan di dalam server AWS tadi.
Kendati begitu, untuk saat ini, pihak Lion Air Group mengimbau dan menyarankan kepada seluruh penumpang atau pelanggan yang memiliki akun miles untuk melakukan tindakan preventif dengan segera mengubah kata sandi mereka.
Pihak Lion Air Group berjanji akan terus memberikan update terkini melalui website, seluler (mobile) dan media sosial.