Find Us On Social Media :

Bos Telko Swiss Ledek Pengkritik 5G Sama dengan Penganut Bumi Datar

By Adam Rizal, Selasa, 29 Oktober 2019 | 16:30 WIB

Samsung Galaxy A90 5G Dapat Sertifikat WiFi

Menurut Dharmes Malhotra, Managing Director ASEAN Service Provider Sales, hal tersebut dipicu oleh peluang penggunaan 5G yang besar di Tanah Air. Ia mengatakan bahwa populasi Indonesia adalah yang terbesar di ASEAN sehingga peluang inilah yang bisa dimanfaatkan oleh opeartor untuk mendulang keuntungan.

Dharmes juga menambahkan bahwa untuk mendapatkan keuntungan dari teknologi 5G di Indonesia, operator akan menghadapi sejumlah tantangan seperti ketersediaan spektrum untuk menggelar 5G, penetapan harga, hingga "use case" penggunaan 5G.

"Indonesia memiliki populasi yang besar, industri yang besar, sehingga operator harus menemukan 'use case' yang tepat," kata Dharmes dalam pemaparannya di kawasan Jakarta Pusat, Senin (7/10/2019).

Studi Cisco juga menyebut bahwa implementasi jaringan 5G di kawasan ASEAN diprediksi akan mencapai 25 persen hingga 40 persen.

Sementara angka penggunaan jaringan 5G di Indonesia diperkirakan akan mencapai 27 persen pada tahun yang sama.

Implementasinya bukan hanya digunakan pada sektor komunikasi semata, tetapi juga beragam sektor lain yang membutuhkan internet dengan kecepatan tinggi dan latensi yang rendah. Seperti misalnya sektor kesehatan, transportasi, hingga permainan virtual.

Baca Juga: Berapa Keuntungan Operator Telko Jualan Layanan 5G Setiap Tahun?