Find Us On Social Media :

Tips Aman Supaya Saldo Gopay Anda Tak Dicuri Seperti Maia Estianty

By Adam Rizal, Senin, 13 Januari 2020 | 15:30 WIB

GO-PAY

Dalam waktu dua minggu, kasus penipuan Gopay semakin menggegerkan publik saja.

Korbannya adalah selebriti Maia Estianty dan Prameswara dari Sorong, Papua yang harus kehilangan uang Rp28 juta dari tabungannya.

Sebelumnya, Aura Kasih juga bahkan mengaku kehilangan Rp11 juta akibat penipuan Gopay. Pada intinya, seluruh modus pelaku adalah dengan menggunakan kode OTP (one time password) yang dimiliki pengguna.

Berikut tips untuk mengamankan akun Gopay:

1. Jangan Pernah Bagikan Kode OTP

Kode OTP ini digunakan setiap kali log in ke dalam aplikasi untuk pertama kali atau ketika pengguna ingin mengganti PIN. Jika kode OTP bisa diketahui pelaku, maka pelaku bisa mengakses akun pengguna. Pencurian kode OTP ini kemudian bervariasi yang dibalut dengan rekayasa sosial seperti iming-iming hadiah.

OTP berisi kode unik berjumlah 4 sampai 6 digit yang dikirimkan melalui SMS. Kode OTP ini merupakan kunci untuk mencegah segala bentuk penipuan pengurasan saldo Gopay.

2. Waspada Iming-Iming Hadiah hingga Deretan Angka Misterius

Pengguna harus waspada apabila mendapat SMS atau telepon yang menyatakan bahwa dirinya mendapat hadiah. Rezeki tersebut patut disyukuri, hanya saja rezeki tersebut harus dikubur dalam-dalam apabila Anda diminta untuk menyebutkan kode verifikasi atau kode rahasia OTP. Tak hanya iming-iming hadiah, pelaku juga bisa melancarkan rekayasa sosial yang akan membuat korban melakukan apa yang diinginkannya.

Contoh kasus Maia Estianty. Maia ditipu pengemudi Gojek yang mengaku motornya mogok dan memintanya mengganti pengemudi dengan mengetikkan kode USSD. Kode USSD yang diminta adalah *21* yang diikuti dengan nomor ponsel asing (*21*082178912261).

Sebagai informasi, kode USSD *21* adalah kode pengalihan panggilan (call forwarding) yang masuk ke nomor pengguna. Nomor ponsel setelah *21* adalah nomor ponsel pengalihan panggilan. Setiap telepon yang masuk ke nomor pengguna, dipastikan masuk ke nomor pengalihan panggilan tersebut.

Kemudian kode OTP didapatkan pelaku melalui telepon. Gojek memang menawarkan alternatif untuk memberikan kode OTP. Di saat itu lah pelaku mendapat kode OTP. Oleh karena itu, Anda harus hati-hati apabila penelepon meminta hal-hal yang merumitkan Anda, salah satunya adalah mengetikkan kode USSD tersebut.