November 2017. Pemerintah Arab Saudi membeli sypware Pegasus-3 dari NSO Group, perusahaan teknologi asal Israel. Spyware inilah yang disinyalir menjadi alat untuk menyadap smartphone aktivis yang dianggap vokal, termasuk Bezos.
21 Maret 2018: Bezos, dalam kapasitas sebagai pemilik Washington Post, mendapat undangan makan malam terbatas dari MbS.
4 April 2018: Bezos menghadiri jamuan makan malam tersebut dan bertukar nomor telepon. Di malam itu, MBS kemudian mengirimkan pesan Whatsapp ke Jeff Bezos.
Pesan pertama MbS ke Jeff Bezos
1 Mei 2018: MBS mengirimkan sebuah file ke Bezos. File tersebut berisi video dalam kondisi terenkripsi. Bezos membuka video tersebut yang kemudian disinyalir menjadi cara virus jahat menyadap telepon Bezos. Dugaan ini tercermin dari peningkatan signifikan lalu-lintas data dari iPhone Bezos. Jika sebelumnya data yang dikirim hanya 430KB/hari, setelah insiden itu menjadi 101MB/hari; dan kejadian itu terjadi selama berbulan-bulan selanjutnya.
Pesan Whatsapp dari MbS yang berisi virus untuk menyadap iPhone Jeff Bezos
Video yang dikirim kemungkinan besar adalah video di bawah ini
8 Nov 2018. MBS mengirimkan pesan Whatsapp berisi foto dengan pesan yang janggal ke Bezos. Pesan itu disinyalir sebagai bentuk ancaman karena foto tersebut memiliki kemiripan dengan Lauren Sanchez. Saat itu, kisah perselingkuhan Bezos belum diketahui publik.
MbS mengirim pesan seperti gambar paling kanan yang mirip pose Lauren Sanchez
10 Januari 2019. Pesan intim Bezos ke Lauren Sanchez bocor ke publik. Sehari sebelumnya, Bezos mengumumkan perceraian dengan McKenzie.
29 Oktober 2019. Facebook menuntut NSO Group di Pengadilan Federal AS karena telah menyerang 1400 pengguna Whatsapp dalam tempo hanya dua pekan.
14 November 2019. Facebook mengkonfirmasi jika sebuah file video MP4 yang telah dimodifikasi dapat menularkan virus jahat ke pengguna Whatsapp. Deskripsi ini mirip seperti kasus yang menimpa Bezos.