Find Us On Social Media :

Herman Widjaja: Membangun Talenta Digital Indonesia Bersama Tokopedia

By Rafki Fachrizal, Senin, 10 Februari 2020 | 12:15 WIB

Herman Widjaja (Senior Vice President of Engineering, Tokopedia)

Herman bersama tim telah merealisasikan hadirnya Tokopedia UI AI Center of Excellence sebagai salah satu inisiatif Tokopedia menjalin kerja sama dengan universitas dalam rangka mengembangkan talenta digital Indonesia.

Tokopedia UI AI Center of Excellence merupakan pusat pengembangan AI (Artificial Intelligence) pertama di Indonesia yang menggunakan teknologi super-komputer deep learning dari NVIDIA, yakni NVIDIA® DGX-1.

Pusat pengembangan ini dirancang untuk mendorong para pelaku akademi dan juga peneliti dalam memanfaatkan teknologi, serta mendorong pengembangan AI demi pemberdayaan dan kemajuan teknologi di Indonesia.

“Membangun talenta digital yang berkualitas dan mewujudkan ekosistem industri teknologi yang maju harus dilakukan secara kolaboratif dari berbagai pihak, mulai dari pelaku bisnis, pemerintah, institusi pendidikan, hingga komunitas independen,” kata Herman.

Dari Ratusan Engineer Menjadi Ribuan Engineer

Pertumbuhan bisnis Tokopedia yang semakin pesat membuat perusahaan teknologi ini harus mengimbangi dengan jumlah talenta digital yang berkualitas. 

Tercatat, saat ini sudah ada ribuan talenta digital terbaik yang dipimpin oleh Herman di Tokopedia.

Ia pun selalu berusaha menanamkan DNA Tokopedia yaitu Focus on Consumer, Growth Mindset, Make It Happen-Make It Better dalam tim sebesar dan sedinamis itu.

“Engineering merupakan perpaduan antara seni dan sains. Untuk terus berinovasi dan memberikan solusi terbaik, diperlukan kreativitas dalam menjawab tantangan, diimbangi dengan kemampuan TI yang maju<’ cetus Herman.

Memasuki tahun 2020 ini, Herman mengungkapkan bahwa dirinya mengedepankan 5 hal guna mendorong perkembangan bisnis Tokopedia.

Kelima hal tersebut di antaranya memperkuat fondasi, fokus pada kebutuhan konsumen, memperluas pemanfaatan data, penggunaan teknologi AI, serta kerangka kerja yang optimal secara finansial.

Miliki 14 Hak Paten dan Masuk Jajaran 50 CIO Paling Inovatif di ASEAN