Find Us On Social Media :

Ingin Chat Super Aman? Jangan Gunakan Whatsapp atau Telegram!

By Wisnu Nugroho, Rabu, 11 Maret 2020 | 14:55 WIB

Ilustrasi Whatsapp dan Telegram

Sejak awal, Signal dirancang dengan mengedepankan security tanpa memikirkan sisi finansial. Hal ini memang membuat mereka sempat memiliki masalah keuangan, namun kini tidak lagi. Signal sekarang mendapat dukungan dana dari Brian Acton, sosok pendiri Whatsapp. Setelah keluar dari Facebook dan mendapat “pesangon” jutaan dollar, Acton berkomitmen memberi sokongan finansial bagi Signal.

Dengan begitu, Signal bisa fokus membuat aplikasi chat yang aman tanpa harus memikirkan faktor finansial.

Kelebihan Signal secara default melakukan end-to-end encryption untuk semua pembicaraan. Sama seperti Whatsapp, Signal juga menggunakan enkripsi Signal Protocol. Jika nama keduanya sama, itu bukan kebetulan. Signal dibuat Open Whispers Project yang awalnya membuat Signal Protocol.

Meski aplikasi Signal dan enskripsi Signal Protocol dibuat oleh pihak yang sama, keamanan sistem Signal tetap dianggap aman. Pasalnya Signal Protocol bersifat open source, tidak tertutup seperti Telegram. Publik bisa melihat algoritma enkripsi yang dilakukan, sehingga tidak ada rahasia tersembunyi dari sistem enkripsi tersebut.

Sejak awal, Signal Private Messenger dirancang dengan mengedepankan faktor security dan privasi

Selain pesan, Signal juga mengacak metadata dari tiap pesan yang terkirim. Efeknya, sebuah pesan tidak bisa dikaitkan siapa pengirim dan penerimanya. Jadi kalau hacker bisa mencegat pesan yang terkirim, ia tidak dapat melihat siapa pengirim, siapa penerima, apalagi pesan yang dikirim. Sebagai perbandingan, baik Whatsapp dan Telegram tetap menyimpan metadata dari chat yang terjadi.

Signal juga memiliki fitur security lainnya seperti password untuk membuka aplikasi, self destructing message, sampai Safety Number (untuk memastikan lawan chat benar-benar orang yang Anda maksud).

Kelemahan Dari sisi security, Signal praktis tidak memiliki kelemahan berarti. Namun karena terbilang baru, basis pengguna Signal memang masih sedikit. Padahal seperti kita tahu, aplikasi chat akan terasa gunanya jika digunakan oleh orang yang kita tuju. 

Namun jika semakin banyak orang mengutamakan chat yang super aman, Signal bisa jadi akan semakin populer. Nah, apakah Anda tertarik?