Ajang DevOpsDays Jakarta 2020 usai digelar kemarin oleh salah satu komunitas DevOps terbesar di Asia Tenggara, DevOps Indonesia, dan sukses pertemukan para praktisi DevOps.
Selain acara konferensi utama yang mendatangkan tokoh-tokoh terkemuka di bidang DevOps, ajang yang sudah ketiga kalinya digelar di Jakarta ini tampil berbeda dengan menyuguhkan rangkaian acara pra-event berupa roadshow dan kompetisi terbuka Secure Code Warrior.
“Saya percaya DevOps akan menjadi fondasi yang kuat dari modern IT untuk mendukung penyampaian value dengan rapid pada bisnis,” tutur Hananto Wibowo selaku Core Organizer DevOps Indonesia.
Security Code Warrior
Ada yang berbeda dalam penyelenggaraan DevOpsDays Jakarta tahun ini yaitu kompetisi Secure Code Warrior. Turnamen terbuka yang digelar pada tanggal 5 Maret lalu ini mengumpulkan berbagai talenta berpotensi di bidang security untuk berlomba menyelesaikan tantangan dalam mencari vulnerabilities yang ada dalam barisan kode yang disediakan melalui platform kompetisi Secure Code Warrior. Peserta dapat bebas untuk menggunakan salah satu dari 28 pilihan bahasa pemrograman yang tersedia.
Diikuti oleh 35 tim dari kalangan mahasiswa dan praktisi, terdapat 5 tim yang meraih posisi teratas dan berkesempatan untuk memenangkan total hadiah senilai Rp. 30.000.000.
Tiga tim keluar sebagai pemenang: R.O.P dari Universitas Diponegoro dan Amikom Yogyakarta (Juara I), Devoops dari Universitas Indonesia (Juara II), dan Kuhaku dari Universitas Indonesia (Juara III).
Melalui kompetisi ini, DevOpsDays Jakarta 2020 memberikan warna baru pada penyelenggaraan rangkaian pra-event DevOpsDays Conference 2020. Kompetisi ini juga dimaksudkan untuk menumbuhkan security awareness kepada praktisi DevOps dan talenta berpotensi lainnya di bidang security.
Adapun rangkain acara pra-event lainnya yang tak kalah menarik adalah workshop yang difasilitasi oleh F5 Networks, yang bertajuk “Deploying NGINX as an API Gateway”. Melalui acara ini peserta mendapatkan wawasan seperti gambaran umum proses manajemen NGINX API, implementasinya dalam proses deployment, dan penanganan error pada prosesnya. Semua topik bahasan menarik ini disampaikan dengan lugas oleh Alexander Marcell sebagai System Engineer dari F5 Networks.
Pertemukan Para Praktisi dan Ahli DevOps
Acara puncak dari DevOpsDays Jakarta 2020 jatuh pada tanggal 11 dan 12 Maret 2020 dan dibuka oleh Indra Utoyo selaku Director Digital, IT & Operation PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. bersama Hananto Wibowo selaku Core Organizer Komunitas DevOps Indonesia.
Dalam presentasinya, Indra Utoyo memaparkan perjalanan Bank BRI dalam mengadopsi praktik DevOps sebagai upaya mengejar kecepatan transformasi digital.
Dua pembicara lainnya adalah Herdy Harman, Director Human Capital, yang menyampaikan materi berjudul “Human Capital Transformation”. Dalam presentasinya, Herdy Harman memaparkan perubahan-perubahan yang terjadi di sisi human capital terkait transformasi digital yang berjalan di Bank BRI. S
Sementara itu, Setiasmo Samami selaku Head of Operation & Infrastructure, Security, and Service Management, Bank BTPN, menyampaikan pengalaman BTPN dalam transformasi digital terutama dari sisi Service Operations.
Selain konferensi, DevOpsDays Jakarta juga menyajikan sesi diskusi panel yang menampilkan para praktisi DevOps di industri, yaitu I Nyoman Sugiri Yasa dari Bank BRI, Setiasmo Samami dari Bank BTPN, dan Fransiscus Kaurrany dari Bank BCA, serta Hananto Soenarto dari NaradaCode sebagai moderator. Diskusi panel tidak hanya disaksikan oleh peserta yang berada di Main Hall BRI Corporate University, tapi juga disiarkan secara streaming di UI, dan Binus University.
Selain yang sudah disebutkan di atas, sejumlah pembicara tampil dalam dua hari konferensi DevOpsDays Jakarta 2020. Inilah para pembicara dan topik yang disampaikan yang dapat Anda jadikan pertimbangan untuk hadir di acara yang sama tahun depan.
- Prof. Dr. -Ing Kalamullah Ramli (UI): “The Importance of Cyber Security in Digital Transformation Era”
- Rendy Darmawidjaja (BINUS University): “Risk Based Cyber Security in DevOps”.
- Dr. Ir. Dimitri Mahayana, M. Eng: “C.A.L.M.S : Avoiding Security Breach in The Age of DevOps”.
- Daniel Pandu, Senior Site Reliability Engineer MOKA: “When Automation Keep Your T-Shirt Clean”
- Thomas Rothe, Enterprise DevOps Coach, NaradaCode: “Code Coverage – A Dump Metric for Code Quality”.
- Eric Tan, Senior Sales Engineer Sysdig: “Cloud-Native Container Visibility and Security Using the Sysdig Secure DevOps Platform”.
- Lincoln Thum, Network Security Consultant Netpoleon: “Key Success in DevSecOps”.
- Andre Iswanto, Head of Systems Engineering F5 Indonesia: “Modern App Architectures: Microservices, API Friendly”.
- Halim Indrawan, Manager IT Solution Management Office dan Risyad Sungkar, Transformation Catalyst, PT HM Sampoerna: “Myth or Fact DevOps Journey”.
- Abraham Anugrah, Solution Architect Manager, Indonesia Dynatrace: “Building and Delivering Software in a Faster and More Consistent Way”.
- Riza Febriyanto, DevOps Enablement Engineer, Bank Mandiri: “The Bunking DevOps Myths in Banking Industry”.
- Andrian Indra Rahmawan, Network Engineer PT Telkom Indonesia: “Artificial Intelligence for Network Telkom Group”.
- R. Gesit Prasasti Alam, Agile Coach and DevOps Evangelist, XL Axiata: “Why DevOps and Agile Fails in Corporate Transformation”.
- Mochamad Syahid, Site Reliability Engineer Shopee Indonesia: “Breaking the DevOps Illusion”.