Find Us On Social Media :

Kredivo: 2 Faktor Pendorong untuk Industri Keuangan Beradaptasi di 'The New Normal'

By Rafki Fachrizal, Selasa, 26 Mei 2020 | 11:30 WIB

1. Fasih Melakukan Transformasi Digital

Pandemi ini mengakselerasi kemampuan masyarakat untuk lebih fasih memanfaatkan teknologi, sehingga menjadi katalisator menuju industri 4.0.

Kemudahan dalam bertransaksi menjadi kunci yang semakin relevan bagi konsumen saat ini.

Industri keuangan dituntut untuk semakin memperkuat transformasi digitalnya, bahkan mempersiapkan strategi secara matang menuju industri 4.0. 

Namun, edukasi dan literasi digital dalam hal keuangan juga tetap harus dipertimbangkan guna menyeimbangkan antara kondisi industri dengan kesiapan masyarakat menghadapi era revolusi industri 4.0.

2. Masyarakat Harus Menjadi Konsumen yang Cerdas

Kondisi ekonomi yang sulit memaksa masyarakat untuk menjadi konsumen cerdas, termasuk dalam hal pengelolaan keuangan.

Hal ini juga dapat menjadi sinyal positif bagi peningkatan literasi keuangan di Indonesia. 

Namun demikian, sinyal positif ini perlu diiringi dengan kesiapan para pelaku industri keuangan untuk memberikan produk atau layanan keuangan yang memiliki nilai tambah dan mampu mendukung produktivitas masyarakat.

Adaptasi secara cepat dan pemanfaatan peluang menjadi kunci berdamai di masa pandemi ini.

Pelaku usaha harus terus berinovasi untuk menghadapi ketidakpastian dan memenuhi kebutuhan masyarakat yang selalu berubah.

Selain itu, strategi manajemen risiko dan efisiensi operasional berdasarkan skala prioritas juga perlu ditingkatkan oleh pelaku industri untuk memastikan keberlangsungan perusahaan dalam jangka panjang.

“Dengan prinsip responsible lending dan sistem verifikasi yang memiliki metrik risiko yang setara dengan bank, Kredivo siap untuk terus menjadi financial enabler, dan terus berkomitmen mengedukasi masyarakat akan pentingnya literasi digital dan keuangan,” pungkas Alie Tan.

Baca Juga: Begini Cara Tambahkan Kontak WhatsApp Pakai Fitur Kode QR