Divisi Global Data Center dari perusahaan NTT Ltd. mengumumkan telah memperluas platform co-location data center dengan menyediakan fasilitas baru di seluruh pasar utama dunia.
Sebagai salah satu penyedia data center terbesar di dunia, NTT Ltd. mengoperasikan platform dengan lebih dari 500.000 meter persegi ruang co-location di 160 data center yang berlokasi di lebih dari 20 negara dan wilayah.
“Perusahaan/organisasi saat ini menuntut adanya platform global yang terus berkembang untuk mencapai tujuan bisnis digital mereka yang saat ini sedang berkembang,” kata Masaaki Moribayashi, Senior Executive Vice President, Services untuk NTT Ltd.
“Itulah mengapa kami terus memperluas portofolio data center kami di pasar yang sudah ada maupun di pasar yang baru dalam melengkapi jejak geografis global kami," tambahnya.
Sambil memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat, NTT juga berkomitmen untuk mengikuti praktik berkelanjutan terbaik di manapun memungkinkan, sementara mengembangkan platform data center globalnya.
“Semua data center terbaru kami akan disiapkan bagi klien yang mengutamakan energi yang diperbaharui jika hal itu menjadi pertimbangan mereka, karena NTT telah melakukan investasi untuk masa depan yang berkelanjutan bagi planet kita,” ujar Moribayashi.
“Data center kami terletak secara strategis untuk mendukung ekosistem yang saling terhubung di seluruh pusat-pusat bisnis dan pemerintahan yang terpenting di dunia, dan akan menyertakan teknologi data center terkini untuk menjaga keamanan, keandalan dan efisiensi energi,” tambah Moribayashi.
Baca Juga: DPR Khawatir Kominfo Pakai Dana Asing Bangun Data Center di RI
Divisi Global Data Center dari NTT Ltd. akan segera meluncurkan data center barunya di negara India, Inggris, Jepang, Amerika Serikat, Jerman, Malaysia dan Indonesia.
Saat selesai sepenuhnya, data center ini akan menyediakan lebih dari 400 megawatt (MW) beban TI di seluruh pasar di negara-negara berikut ini.
1. Mumbai, India
NTT Ltd. akan meluncurkan Mumbai 7 Data Center terbarunya pada Quarter 3 2020 di kampus Chandivali. Mumbai 7 Data Center akan menawarkan beban TI sebesar 25 MW.
Mumbai 7 Data Center akan menjadi data center ketiga di kampus Chandivali, dengan total beban TI sebesar 61 MW, dan terhubung dari keempat sisi.