Find Us On Social Media :

NTT Ltd. Akan Luncurkan Data Center Baru di Tujuh Negara Ini, Termasuk Indonesia

By Rafki Fachrizal, Senin, 24 Agustus 2020 | 18:15 WIB

Ilustrasi Data Center

Divisi Global Data Center dari perusahaan NTT Ltd. mengumumkan telah memperluas platform co-location data center dengan menyediakan fasilitas baru di seluruh pasar utama dunia.

Sebagai salah satu penyedia data center terbesar di dunia, NTT Ltd. mengoperasikan platform dengan lebih dari 500.000 meter persegi ruang co-location di 160 data center yang berlokasi di lebih dari 20 negara dan wilayah.

“Perusahaan/organisasi saat ini menuntut adanya platform global yang terus berkembang untuk mencapai tujuan bisnis digital mereka yang saat ini sedang berkembang,” kata Masaaki Moribayashi, Senior Executive Vice President, Services untuk NTT Ltd.

“Itulah mengapa kami terus memperluas portofolio data center kami di pasar yang sudah ada maupun di pasar yang baru dalam melengkapi jejak geografis global kami," tambahnya.

Sambil memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat, NTT juga berkomitmen untuk mengikuti praktik berkelanjutan terbaik di manapun memungkinkan, sementara mengembangkan platform data center globalnya.

“Semua data center terbaru kami akan disiapkan bagi klien yang mengutamakan energi yang diperbaharui jika hal itu menjadi pertimbangan mereka, karena NTT telah melakukan investasi untuk masa depan yang berkelanjutan bagi planet kita,” ujar Moribayashi.

“Data center kami terletak secara strategis untuk mendukung ekosistem yang saling terhubung di seluruh pusat-pusat bisnis dan pemerintahan yang terpenting di dunia, dan akan menyertakan teknologi data center terkini untuk menjaga keamanan, keandalan dan efisiensi energi,” tambah Moribayashi.

Baca Juga: DPR Khawatir Kominfo Pakai Dana Asing Bangun Data Center di RI

Divisi Global Data Center dari NTT Ltd. akan segera meluncurkan data center barunya di negara India, Inggris, Jepang, Amerika Serikat, Jerman, Malaysia dan Indonesia.

Saat selesai sepenuhnya, data center ini akan menyediakan lebih dari 400 megawatt (MW) beban TI di seluruh pasar di negara-negara berikut ini.

1. Mumbai, India

NTT Ltd. akan meluncurkan Mumbai 7 Data Center terbarunya pada Quarter 3 2020 di kampus Chandivali. Mumbai 7 Data Center akan menawarkan beban TI sebesar 25 MW.

Mumbai 7 Data Center akan menjadi data center ketiga di kampus Chandivali, dengan total beban TI sebesar 61 MW, dan terhubung dari keempat sisi.

2. Tokyo, Jepang

Untuk cakupan data center dari NTT Ltd. di Jepang, NTT Communications akan menyelesaikan pusat data baru yang akan beroperasi pada Quarter 3 2020.

3. Hillsboro, Oregon, AS

Saat ini, NTT Ltd. menyewakan ruangannya di kampus data center pertamanya di Hillsboro, Oregon.

Pada Q3 2020, sebesar 6 MW pertama di Hillsboro 1 Data Center akan hadir secara online sebagai bagian dari bangunan yang sedang digunakan kembali untuk pusat data dengan tingkat tertinggi. 

Kampus Hillsboro dari NTT Ltd. seluas 47 hektar ini pada akhirnya akan memiliki lima data center dengan total tenaga sebesar 144 MW dan akan langsung terhubung ke cincin serat ultra-tinggi yang berfungsi sebagai penghubung silang untuk beberapa kabel bawah laut di transpasifik yang akan mengurangi latensi antara AS dan pasar Asia dengan pertumbuhan yang tinggi.

4. Ashburn, Virginia, AS 

Di Ashburn, Virginia, yakni pasar data center terbesar dan paling dicari di dunia, NTT Ltd. sedang membangun data center kelimanya.

Ashburn 5 Data Center yang berlantai dua akan menyediakan 32 MW, di mana 8 MW yang akan siap pada Q3 2020.

Tentunya ini akan membuat jumlah jejak NTT Ltd. di Ashburn menjadi 108 MW di kelima gedungnya.

Tiga dari bangunan tersebut berada di kampus Ashburn seluas 78 hektar, di mana NTT Ltd. telah memagarinya dengan aman, serta masih memiliki ruang untuk dibangunnya empat bangunan lagi.

5. Chicago, Illinois, AS

Saat ini, NTT Ltd. sedang melakukan pra-sewa untuk kampus data center Chicago yang baru, terletak di lokasi seluas 76.890,30 meter persegi.

Sepasang bangunan dua lantai dengan kapasitas sebesar 36 MW akan memiliki total 72 MW beban kritis TI yang dapat diskalakan pada pembangunan penuh.

Gedung pertama, Chicago 1 Data Center, akan menghadirkan 6 MW secara online pada Q1 2021.

6. Munich, Jerman

NTT Ltd. telah menyelesaikan cangkang gedung keduanya di dalam kampus Munich 2 Data Center.

Gedung baru ini dijadwalkan secara online pada Q4 2020, dan setelah selesai kampus akan menyediakan beban IT 14 MW untuk klien.

Area Munich adalah pusat ekonomi dan digital Jerman Selatan. Munich 2 Data Center juga menjadi tuan rumah bagi Technology Experience Lab dan merupakan bagian dari jaringan terukur dan ekosistem konektivitas NTT.

7. Cyberjaya, Malaysia

NTT Ltd. sedang membangun data center kelima di kampus Cyberjaya, yang berjarak 30 km dari pusat Kuala Lumpur.

Cyberjaya 5 Data Center baru dengan beban kritis TI sebesar 5,6 MW akan hadir secara online pada Q4 2020 dan dirancang untuk memenuhi persyaratan-persyaratan dari hyperscaler dan perusahaan-perusahaan besar kelas atas.

8. Jakarta, Indonesia

Kampus baru dari NTT Ltd. berada di Bekasi, Indonesia akan mampu memberikan beban kritis TI sebesar 45 MW setelah dikembangkan sepenuhnya.

Kampus baru yang akan dikenal sebagai Indonesia Jakarta 3 Data Center ini akan menjadi data center terbesar di Indonesia dan diharapkan dibuka pada semester pertama tahun 2021.

Baca Juga: Zoom Bakal Buka Pusat Data di Singapura, Pertama di Asia Tenggara

Selain mengumumkan hal tersebut, NTT Ltd. juga memiliki rencana di tahun depan untuk mengembangkan data center baru di Johannesburg, Silicon Valley, Madrid dan Phoenix, serta membangun kapasitas tambahan di Mumbai, London, Wina, Zurich, Berlin dan Frankfurt.