Find Us On Social Media :

Begini Cara Transaksi M-banking yang Aman dan Tak Dibobol Hacker

By Adam Rizal, Selasa, 8 September 2020 | 16:00 WIB

Mobile Banking

Saat ini masyarakat kerap menggunakan mobile banking (M-Banking) dan internet banking untuk melakukan transaksi pembayaran karena jauh lebih mudah.

Anda pun harus terus berhati-hati untuk mengamankan transaksi supaya rekening bank tidak dibobol.

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan nasabah tak perlu khawatir bila dana dicuri penjahat melalui layanan pembayaran digital seperti internet banking atau mobile banking (m-banking) asal kesalahan bukan dari nasabah.

"Para pengguna jasa perbankan kalau itu bukan kesalahan Anda, jangan takut, bank khususnya BCA akan mengganti dana yang dicuri oleh penjahat atau hacker," ujarnya Jahja dalam Webinar CNBC Indonesia bertajuk "Sistem Pembayaran Digital Jadi Jurus Ampuh Saat Pandemi Covid-19 & Masa Depan", pekan lalu.

Namun bila pembobolan tersebut terjadi karena kelalaian nasabah, data tersebut berpotensi tak diganti bank. Bentuk kelalaiannya bisa dengan memberikan PIN atau kode m-banking ke orang lain. PIN atau password terlalu gampang ditebak seperti password 1234.

Baca Juga: Daftar 4 Bank dengan Pertumbuhan Transaksi Digital Tertinggi di RI

Nah, bagi Anda yang tidak ingin rekening dibobol, berikut tips bertansaksi internet banking yang aman dari BCA:

1. Akses internet melalui alamat resmi

Pastikan alamat internet banking yang ingin Anda akses merupakan alamat yang asli. BCA memiliki alamat resmi internet banking www.klikbca.com

2. Jangan baikan PIN ke orang lain

Iya, PIN merupakan salah satu fitur keamanan dalam bertransaksi. Dengan adanya PIN maka transaksi yang dilakukan bisa diproses. Jika PIN jatuh ke tangan penjahat, rekening bank bisa dibobol.

3. Hati-hati melakukan transfer