Find Us On Social Media :

Review Black Shark 3: Smartphone untuk Gim dengan Kinerja yang Optimal

By Dayu Akbar, Selasa, 27 Oktober 2020 | 14:00 WIB

Black Shark 3

Meski merupakan smartphone untuk bermain gim, tetapi Black Shark 3 punya kamera yang keren. Berbekal tiga kamera belakang dengan resolusi masing-masing 64 MP (utama), 13 MP (ultralebar), dan 5MP (untuk bokeh), hasil jepretannya cukup bikin kami terkesima. Aplikasi kameranya menyediakan pilihan untuk beberapa mode, termasuk Night, 64 MP, dan Pro. Pada mode foto, secara default kamera utama akan mengambil gambar dengan resolusi 16 MP, dan jika ingin menggunakan 64 MP, Anda bisa memilihnya secara manual. Sementara, pada mode Pro, tersedia pengaturan manual yang cukup lengkap terdiri dari white balance, focus, shutter, ISO, exposure value, dan lens. Hal itu cocok untuk Anda yang ingin berkesperimen guna mendapatkan foto kreatif maupun yang lebih menarik.

Selain itu, mode videonya juga cukup asyik. Anda akan menjumpai mode Slo-mo dengan pilihan tingkat kelambatan yang bervariasi, mulai dari 120 fps, 240 fps, 480 fps, dan 1.920 fps. Mode video lainnya mendukung pula perekaman sampai 4K @ 60 fps dan pilihan mode Time-lapse. Hanya saja kami tidak mendapati pilihan untuk menstabilkan guncangan.

Tidak hanya mengumpulkan aplikasi dan gim dalam satu tempat, launcher ini juga akan meningkatkan performa gim yang dijalankan agar lebih mulus dan lancar.

Berbekal SoC flagship Snapdragon 865, performanya memang tidak perlu diragukan lagi. Berbagai gim berat coba kami mainkan dan semua berjalan mulus. Di antaranya adalah Genshin Impact yang sedang populer. Kami menjalankan gim itu dengan pengaturan grafis paling tinggi dan hasilnya gim berjalan lancar dan stabil. Sementara, PUBG Mobile dengan pengaturan tertinggi yaitu Graphics Ultra HD, Frame rate Ultra, dan pilihan Style ke Movie; hasilnya gim tetap berjalan mulus dan lancar. Gim-gim tersebut kami jalankan melalui launcher dengan mengakftifkan Performance secara maksimal di Gamer Studio.

Guna meningkatkan kinerja, Black Shark memiliki launcher tersendiri yang diberi nama Shark Space. Melalui Shark Space, kinerja aplikasi yang utamanya mengandalkan GPU, akan ditingkatkan. Secara default, ketika Anda selesai memasang gim, pintasan gim otomatis akan ditempatkan di sini. Meski terkadang launcher suka salah mendeteksi aplikasi yang baru terpasang; aplikasi nongim pun kerap terdeteksi olehnya.

Oh ya, untuk mengaktifkan launcher, Black Shark juga menyediakan tombol yang ditempatkan di sisi kanan. Ketika launcher dijalankan, Anda tidak akan bisa menjalankan fungsi selain yang ada di dalam launcher tersebut.

Lampu RGB bagian belakang bisa dipilih dan diubah secara manual melalui aplikasi Light Effect Editor yang menyediakan pilihan warna, arah, serta kecepatannya. Pengaturan itu pun bisa disimpan ke profil baru.