Startup pengembang platform digital manajemen SDM berbasis cloud, Darwinbox, mengumumkan telah merampungkan putaran pendanaan terbarunya senilai US$15 juta.
Pendanaan tersebut berasal dari investor global yang dipimpin oleh Salesforces Ventures dan didukung dua investor lainnya, Sequoia dan Lightspeed.
Jayant Paleti, Co-founder Darwinbox, mengungkapkan bahwa ada beberapa target yang akan dilakukan Darwinbox dengan dana segar ini.
“Dengan pendanaan baru ini, kami berencana untuk mempercepat ekspansi pasar, merekrut mitra baru, mendorong inovasi produk, dan secara signifikan memperbesar tim kami di Jakarta,” ujar Jayant.
Dijelaskan Jayant, semenjak pandemi Darwinbox mengamati adanya lonjakan tajam pada adopsi digital untuk manajemen SDM di banyak perusahaan.
Layanan komprehensif satu platform Darwinbox yang mengintegrasikan keseluruhan sistem manajemen SDM dilengkapi dengan solusi yang mendukung perusahaan untuk menerapkan mode kerja era baru melalui WFH (work from home).
“Fitur-fitur yang ditawarkan Darwinbox antara lain absensi kehadiran yang touchless (tanpa sentuhan), apresiasi kinerja secara digital, engagement dengan karyawan, perekrutan calon karyawan, dan masa orientasi karyawan baru secara virtual,” jelas Jayant.
Startup ini sendiri telah mencatatkan pertumbuhan lebih dari 300% terhitung sejak putaran pendanaan terakhir pada tahun lalu.
Baca Juga: Tujuh Belas Startup Terpilih Mengikuti Program Lightspeed EE 2021
Hanya dalam kurun waktu satu tahun beroperasi di Indonesia, Darwinbox telah dipercaya oleh perusahaan seperti Tokopedia, Indorama, Kopi Kenangen, STP Tower, Alodokter, PegiPegi, JG Summit Group, Zalora, Zilingo, Fave dan merek global seperti Nivea, Puma, Axa, Cigna, dan Wework untuk mentransformasi manajemen SDM mereka secara digital.
“Pemanfaatan adopsi cloud di Asia tumbuh luar biasa cepat dan adanya pandemi yang terjadi sejak tahun lalu semakin memperkuat pentingnya digitalisasi perusahaan dalam mengelola SDM,” ucap Alex Kayyal, Partner & Head of International Salesforce Ventures.
“Kami sangat senang menjadi bagian dari perjalanan Darwinbox dan mendukung misi mereka untuk memodernisasi teknologi manajemen SDM dan menjadi pemimpin di bidang ini,” tambahnya.
Platform manajemen SDM berbasis cloud Darwinbox merupakan layanan komprehensif yang memenuhi kebutuhan pengelolaan SDM di seluruh fase masa kerja karyawan, mulai dari awal bergabung sampai dengan pensiun.
Platform ini dibuat dengan pemahaman kultur kerja di Asia, kemudahan penggunaan yang smartphone friendly, tingkat konfigurasi tinggi, dan efisiensi waktu untuk penilaian karyawan lebih cepat.
Semua ini menjadi daya tarik utama dari Darwinbox yang mendapatkan kepercayaan yang besar bagi perusahaan di Indonesia dengan kompetitor yaitu SAP, Oracle, dan Workday.
Baca Juga: Meski Pandemi, PasarPolis Mampu Cetak 70 Juta Polis Setiap Bulannya