Find Us On Social Media :

Studi Microsoft: Remaja Dorong Peningkatan Indeks Digital Civility

By Liana Threestayanti, Rabu, 10 Februari 2021 | 14:30 WIB

Ilustrasi Studi Digital Civility oleh Microsoft.

Adapun harapan utama responden di seluruh dunia untuk di dekade berikutnya di seluruh dunia adalah untuk rasa hormat yang lebih baik (65%), keamanan (55%), kesopanan (33%), kebaikan (29%) dan kebebasan (28%).

Empat Prinsip Tantangan Digital Civility

Bekerja sama dengan pemerintah, akademisi, masyarakat sipil, dan pemangku kepentingan lainnya di kawasan APAC, Microsoft berbagi praktik terbaik tentang keamanan digital, membantu menginformasikan perdebatan kebijakan dan peraturan, dan mendukung lingkungan online yang saling menghormati dan sehat.

Untuk mendorong internet yang lebih baik dan lebih aman, Microsoft juga menggagas Digital Civility Challenge yang terdiri atas empat prinsip, yang dapat dilakukan oleh pengguna internet yaitu:

1.Menjalankan "golden rule" - Bertindak dengan empati, kasih sayang, dan kebaikan dalam setiap interaksi, dan memperlakukan semua orang di dunia maya dengan bermartabat dan hormat.

2.Menghormati perbedaan - Untuk menghargai perbedaan budaya dan menghormati sudut pandang yang berbeda, saling berinteraksi dengan berhati -hati, memikirkan perasaan orang lain dan menghindari “sebutan nama” serta saling serang.

3.Berpikir sebelum membalas - Untuk berhenti sejenak dan berpikir sebelum menanggapi dan tidak memposting atau mengirim apa pun yang dapat menyakiti orang lain, merusak reputasi seseorang, atau mengancam keselamatan.

4.Membela diri sendiri dan orang lain - Memberi tahu seseorang saat merasa tidak aman, menawarkan dukungan kepada mereka yang menjadi sasaran pelecehan atau kekejaman online, dan melaporkan aktivitas yang mengancam keselamatan.