Kurang lebih lima bulan setelah peluncurkan Reno4 di Indonesia, OPPO meluncurkan penerusnya dengan menghadirkan Reno5. Sebagai seri yang lebih baru, tentu saja Reno5 menawarkan pembaruan serta peningkatan. Apa saja?
Secara garis besar, jika Reno4 lebih fokus pada kebutuhan fotografi, Reno5 fokus ke videografi. Maksudnya, OPPO menambah fitur-fitur terbaru berbasis AI (artificial intelligence) saat pengguna merekam video. Misalnya saja, fitur AI Monochrome Video, AI Highlight Video, AI Color Portrait, AI Mixed Portrait, serta Dual-view Video.
Semua fitur ini menarik dan unik. Dengan AI Color Portrait yang sebelumnya pada Reno4 hanya hadir pada fungsi foto misalnya, Anda bisa merekam video dengan hanya menampilkan warna pada objek utama dan latar belakang bernuansa monokrom.
Kecuali pilihan warna, desain belakang Reno4 (kiri) dan Reno5 (kanan) bisa dibilang sangat mirip dan sulit dibedakan.
Untuk AI Mixed Portrait juga cukup unik karena diklaim sebagai inovasi pertama yang disematkan pada smartphone. Fitur ini menggabungkan antara video potret dengan video yang bakal dijadikan latar ke dalam satu video dengan teknik double exposure.
Pada AI Highlight Video, kamera secara otomatis akan menyesuaikan kondisi cahaya sekitar dengan memberikan dua pilihan, yaitu Ultra Night Video dan Live HDR. Dua pilihan ini memang cocok digunakan ketika merekam video dalam kondisi temaram atau cenderung gelap. Untuk AI Monochrome Video sesuai dengan namanya yang akan merekam video dan mengubahnya ke mode monokrom.
Sementara Dual-view Video akan menampilkan dua video dalam satu layar dengan merekam melalui kamera depan dan belakang secara bersamaan. Tampilannya bisa berupa dua layar sama besar atau seperti pada mode picture in picture dengan posisi yang bisa dipindah dengan cara menggesernya.
Fitur yang ada pada Game Space salah satunya adalah pilihan untuk meningkatkan performa, khususnya untuk bermain gim.
Sementara, dari sisi fotografi, tidak ada hal baru yang cukup menonjol. Namun, ini merupakan pujian, karena OPPO Reno4 yang pernah kami uji memiliki kualitas kamera yang menyenangkan. OPPO mampu mempertahankan kemampuan kamera tersebut dan kembali diterapkan pada Reno5. Di antaranya mode Night Flare Portrait yang mampu menghasilkan foto bokeh pada malam hari dengan latar belakang kelap kelip lampu yang akan berubah menjadi cahaya bulat yang estetik. Tidak ketinggalan mode AI Color Portrait yang akan menampilkan satu warna pada objek dengan latar belakang yang diubah ke monokrom.
Secara spesifikasi, kamera belakang Reno5 ada empat, yakni kamera utama 64 MP, kamera ultralebar 8 MP, kamera makro 2 MP, dan kamera monokrom 2 MP. Sementara, kamera swafotonya punya resolusi 44 MP. Khusus kamera utama, resolusi 64 MP mesti diaktifkan terlebih dahulu melalui menu kamera. Secara default kamera utama akan menghasilkan foto dengan resolusi 16 MP. Perbedaan kedua resolusi ini baru akan terasa saat foto diperbesar atau ketika di-crop, meskipun hasilnya tidak signifikan.
Selain unit, pada kotaknya terdapat adaptor, kabel USB Type-C, buku panduan, SIM ejector, case pelindung transparan, serta earphone.
Untuk menikmati hasil foto maupun video yang dibuat, OPPO menggunakan layar yang cukup tajam dan jernih. Layarnya menggunakan panel AMOLED dengan resolusi Full HD+ atau 2.400 x 1.080 piksel. Ini yang membuat OPPO bisa menyematkan sensor sidik jari pada layar. Untuk ketahanan, layarnya sudah menggunakan pelindung dari Corning, yaitu Gorilla Glass 5.
Sementara, dengan refresh rate 90 Hz, membuat pergerakan pada layar, utamanya saat bermain gim, menjadi lebih mulus. Namun, imbasnya memang lebih boros konsumsi daya. Jika Anda terlalu mempermasalahkan hal itu, turun saja ke refresh rate 60 Hz.
Karena punya spesifikasi mirip dengan Reno4, maka tidak heran jika performa yang ditunjukkan oleh pengujian menghasilkan skor yang tidak jauh berbeda (lihat tabel). Sementara, sebagai cip kelas menengah, Snapdragon 720G sudah cukup mumpuni untuk menjalankan aneka gim terkini. Seri G yang disematkan memang menegaskan peruntukkannya yang untuk bermain gim.
Seperti ingin mengulang kesuksesan seri sebelumnya, desain, tampilan, serta beberapa fitur Reno5 tidak jauh berbeda dengan seri sebelumnya, Reno4.
Kami coba memainkan PUBG Mobile dan pengaturan grafis default yang berada pada pilihan Graphics HD, Frame Rate High, dan Style pada Classic. Pada pengaturan ini bermain gim terasa mulus tanpa kendala. Kami coba mengubah pengaturan ke mode yang lebih berat dengan menaikkan pilihan Style ke pilihan Movie. Bermain gim masih terasa mulus meski beberapa scene berat agak sedikit lag.
Tidak ketinggalan, Reno5 masih menyertakan fitur Game Space yang kerap ada sejak ColorOS versi 6. Selain berfungsi mengumpulkan gim-gim yang terpasang dalam satu tempat, fitur ini menyertakan berbagai pengaturan yang intinya memaksimalkan performa serta meminimalisasi gangguan saat bermain gim.
Untuk baterai, kapasitasnya ditingkatkan dari 4.014 mAh pada Reno4, kini menjadi 4.310 mAh pada Reno5. Tidak heran pula jika daya tahannya jadi lebih lama dibanding Reno4. Pada pengujian menggunakan PCMark for Android, baterainya mampu bertahan 12 jam 45 menit. Sementara, pengujian menggunakan gim — kami memainkan PUBG Mobile dalam waktu 30 menit, penurunan baterai yang terjadi sekitar 6% saja.
Untuk videografi, OPPO menyertakan beberapa fitur baru di antaranya fitur AI Monochrome Video, AI Highlight Video, AI Color Portrait, AI Mixed Portrait, serta Dual-view Video.
Seperti smartphone masa kini lainnya, Reno5 tidak ketinggalan menyertakan fitur fast charging, bahkan mengalami peningkatan dibanding Reno4. Jika Reno4 mendukung SuperVOOC 30 watt, Reno5 mendukung SuperVOOC 50 watt. Agar fitur fast charging bekerja maksimal, OPPO menyertakan adaptor 65 watt dalam paketnya. Dengan adaptor ini, baterai bisa terisi sampai 70% dalam waktu sekitar setengah jam, serta terisi sampai 100% dalam waktu tidak sampai satu jam. Pada adaptor tersebut, OPPO juga memberikan perlindungan lima tingkat serta sertifikasi dari TÜV Rheinland guna memastikan pengisian cepat tersebut aman.
Kesimpulan
OPPO Reno5 mengajak penggunanya bersenang-senang dengan fitur kamera. Dibandingkan Reno4, OPPO banyak menambahkannya fitur untuk videografi yang menjadikan Reno5 cocok bagi yang sering membuat konten video untuk berbagai keperluan. Sementara, dari sisi fotografi Reno5, OPPO mampu mempertahankan kualitasnya seperti pada Reno4.
Plus: Desain stylish dan ringan, kamera bagus, fitur video unik dan menarik, performa baik, baterai awet dan fast charging cepat, sudah ada NFC.
Minus: Desain dan beberapa fitur masih sama dengan Reno4, bodi belakang gampang kotor.
Hasil Uji
Pengujian | OPPO Reno5 | OPPO Reno4 |
AnTuTu Benchmark 8.4.5 | ||
- Score | 289022 | 286583 |
PCMark for Android 2.0.3716 | ||
- Work 2.0 Performance Score | 7997 | 7910 |
- Work 2.0 Battery Life | 12 jam 45 menit | 10 jam 47 menit |
3DMark Android Edition 2.0.4652 | ||
- Sling Shot | 3686 | 3596 |
- Sling Shot Unlimited | 3841 | 3707 |
- Sling Shot Extreme (OpenGL/Vulkan) | 2749/2453 | 2544/2357 |
GeekBench 5.1.0 | ||
- Single Core | 569 | 567 |
- Multi Core | 1697 | 1768 |
Spesifikasi
SoC | Qualcomm Snapdragon 720G (dual core Kryo 465 (Cortex-A76) 2,3 GHz dan hexa core Kryo 465 (Cortex-A55) 1,8 GHz plus Adreno 618) |
RAM | 8 GB |
Media simpan internal | 128 GB |
Slot SIM | Dual nano-SIM |
Jaringan seluler | GSM/HSPA/LTE |
Dukungan koneksi | Wi-Fi 802.11a/b/g/n/ac, Wi-Fi Direct, hotspot, Bluetooth 5.1, A2DP, LE, aptX HD, GPS, A-GPS, GLONASS, GALILEO, BDS, QZSS, radio FM radio, USB Type-C, USB OTG, NFC |
Sensor | Accelerometer, light, orientation, proximity, gyroscope, sound, magnetic, sidik jari |
Kamera | Belakang: 64 MP (f/1,7) + 8 MP (f/2,2, ultralebar) + 2 MP (f/2,4, makro) + 2 MP (f/2,4, monokrom), LED flash, HDR; video 4K @ 30 fps, gyro-EIS Depan: 44 MP, f/2,4, HDR, soft flash; video 1080p @ 30 fps. |
Layar | 6,43″ AMOLED 2.400 x 1.080 piksel, Corning Gorilla Glass 3 |
Baterai | Li-Po 4.310 mAh, fast charging 50 W |
Dimensi/bobot | 15,91 x 7,33 x 0,77 cm/171 gr |
Sistem operasi | Android 11 dengan ColorOS 11.1 |
Situs | www.oppo.com/id |
Garansi | 1 tahun |
Harga | Rp4.999.000 |