Find Us On Social Media :

Apa Itu Artificial Intelligence, Machine Learning, dan Deep Learning?

By Rafki Fachrizal, Selasa, 27 Juli 2021 | 21:30 WIB

Ilustrasi AI/Artificial Intelligence (Kecerdasan Buatan)

B. Klasifikasi AI Lainnya:

Contoh dari AI ini adalah Deep Blue, yang memiliki kemampuan mengidentifikasi bagian-bagian di papan catur dan membuat prediksi langkah untuk bisa menang dalam permainan. Sayangnya, sistem AI ini tidak memiliki kemampuan untuk diterapkan di berbagai situasi.

AI yang mampu memberi keputusan di masa depan. Contohnya, kendaraan swakemudi yang dapat menggunakan pengalaman perjalanan di masa lalunya untuk mengambil keputusan di perjalanan masa depan (yang berikutnya).

Sistem AI yang memiliki keyakinan sendiri, keinginan sendiri, dan niat yang mempengaruhi keputusan yang dibuatnya. AI jenis ini belum ada.

Mesin yang memiliki kesadaran diri untuk mengerti keadaannya dan dapat mengolah informasi untuk mengidentifikasi apa yang dirasakan oleh orang lain. AI jenis ini belumlah ada.

Machine Learning

Machine learning (ML) alias pembelajaran mesin adalah sub-bidang dari AI. ML menggunakan algoritme pembelajaran statistik untuk membangun dan mengembangkan sistem yang memiliki kemampuan untuk belajar dari data, mengidentifikasi pola, dan membuat keputusan dengan campur tangan manusia yang sangat minimal.

ML juga dapat diartikan sebagai teknik yang memungkinkan peningkatan performa pada beberapa tugas melalui pengalaman. Fokus ML adalah untuk mendapatkan insight (wawasan) sehingga dapat membuat keputusan berdasarkan data (ML menggunakan data untuk menjawab pertanyaan).

Secara tidak sadar, sebagian besar dari kita menggunakan ML dalam kehidupan sehari-hari saat menggunakan layanan seperti sistem rekomendasi di platform entertainment Netflix, Youtube, dan Spotify, atau mesin pencari Google Chrome dan Mozilla Firefox.

Bagi perusahaan di era digital seperti saat ini, adopsi ML sangat penting karena dapat membantu perusahaan dalam hal seperti memberikan pandangan tentang tren perilaku pelanggan dan pola operasional bisnis, serta mendukung pengembangan produk baru.

Banyak perusahaan terkemuka saat ini, seperti Facebook, Google, dan Uber, menjadikan ML sebagai bagian utama dari operasi mereka. Hal itu lantaran ML kini telah menjadi pembeda kompetitif yang signifikan bagi banyak perusahaan.

Baca Juga: Contoh Penerapan Teknologi Kecerdasan Buatan di Sektor Akuakultur