Find Us On Social Media :

Enam Pabrikan Laptop ini Produksi Massal Laptop Chromebook Lokal

By Adam Rizal, Rabu, 4 Agustus 2021 | 09:00 WIB

Laptop Google Chromebook

"Maka rencananya 2022 akan dipasarkan bekerja sama dengan industri," ujar Paristiyanti kepada Kompas.com, Jumat (27/7/2021).

Ia menjelaskan, laptop buatan anak dalam negeri tersebut dibanderol dengan harga yang beragam bergantung pada tipenya. Adapun hargaya mulai dari sekitar Rp 5 juta hingga Rp 7,5 juta per unit.

Rencananya pada tahap awal, konsorsium akan memproduksi 10.000 laptop Merah Putih dengan harga Rp 5 juta per unit di tahun ini.

"Harganya sekitar Rp 5 juta-Rp 7,5 juta tergantung tipe, dan di 2021 ini kami produksi 10.000 unit dengan harga yang Rp 5 juta," ungkapnya.

Paristiyanti mengatakan, saat ini laptop Merah Putih masih terus disempurnakan. Pembuatan desain dan software-nya pun dikerjakan langsung oleh ITB, ITS, dan UGM.

Menurutnya, laptop tersebut memiliki keunggulan yang mampu bersaing dengan merek laptop lainnya di pasaran. Diantaranya, laptop Merah Putih dirancang untuk bisa digunakan oleh tunanetra.

"Laptop dirancang untuk mampu bersaing. Kecanggihannya, dengan adanya software yang unik, seperti akses ke e-modul Dikti, secure test, serta ramah untuk tunanetra," kata dia.

Ia mengatakan, pemerintah akan terus meningkatkan kemampuan laptop tersebut. Oleh sebab itu, selain ITB, ITS, dan UGM, pemerintah akan melibatkan lebih banyak pihak yakni dengan menggandeng beberapa politeknik di Indonesia.

"Pada tahun ini, ada 3 perguruan tinggi, UGM, ITB, dan ITS (yang terlibat). Kemudian, 2022 mendatang akan mengajak beberapa politeknik," katanya.