Review vivo X60 Pro 5G: Smartphone Flagship dengan Lensa ZEISS

Sesuai penamaan serinya, vivo X60 Pro 5G hadir sebagai penerus dari vivo X50 Pro guna mengisi segmen flagship. Sebagai seri yang lebih baru, vivo menyematkan teknologi yang tidak ada di seri sebelumnya. Salah satu hal yang paling diunggulkan adalah kamera utamanya yang menggunakan teknologi dari ZEISS, produsen lensa optik terkemuka dunia. Dari sini “terlihat” bahwa vivo X60 Pro 5G menawarkan performa kamera yang lebih unggul dibanding seri sebelumnya.

Begitu pula dari 5G yang disematkan pada nama serinya. Sebagai seri terbaru, vivo X60 Pro 5G memberikan dukungan terhadap jaringan 5G yang sudah hadir di Indonesia. Namun, agar bisa memanfaatkan layanan 5G, ada beberapa pengaturan yang mesti dilakukan. Untuk lebih lengkapnya bisa dilihat di sini.

Hadir dalam dua varian warna yaitu Midnight Black dan Shimmer Blue, unit yang kami uji memiliki pilihan warna kedua. Salah satu ciri khas vivo belakangan ini adalah kemonotonan dalam hal desain. Ini terlihat dari desain X60 Pro 5G yang tidak berbeda jauh dengan X50 Pro. Bahkan, desainnya juga terlihat mirip dengan seri vivo lainnya yaitu V21.

Dengan mengaktifkan fitur Extended RAM, sistem akan menambahkan memori utama yang berjumlah 12 GB sehingga menjadi 15 GB dengan mengambil kapasitas media simpan sebesar 3 GB.

Namun kami menyebutkan hal ini dalam artian yang positif. Karena desain vivo memang terlihat elegan, gaya, dan terasa aura premiumnya. Sepertinya vivo tidak ingin menyia-nyiakan desain yang sudah bagus pada lini smartphone-nya.

Punya dimensi tipis, bodinya agak licin. Namun, lapisannya belakang dibuat kesat sehingga tidak mudah kotor oleh jari. Tidak hanya pada bagian layar saja, bodi belakangnya pun sudah dilapisi pelindung Corning Gorilla Glass 6.

Agar hasil foto maupun video makin enak dilihat, layar dengan ukuran 6,56 incinya menggunakan panel AMOLED. Bagian layarnya juga punya desain yang terlihat premium. Ini bisa dilihat pada pinggirannya yang mengusung desain curved atau melengkung. Sementara bodi belakangnya juga dibuat sedikit melengkung demi alasan ergonomis.

Kamera bagian belakangnya ada tiga dengan resolusi masing-masing 48 MP (utama), 13 MP (telefoto), dan 13 MP (ultralebar). Adapun kamera depannya punya resolusi 32 MP. Selain punya spesifikasi kamera mumpuni, aplikasi kameranya juga dilengkapi dengan berbagai fitur menarik. Ini memungkinkan Anda bisa mengekplorasi lebih jauh kemampuan kameranya guna mendapatkan hasil foto sekreatif mungkin. Anda akan menjumpai beberapa pilihan, mulai dari mode Pro, mode Supermoon untuk foto bulan, mode Astro untuk foto langit penuh bintang, sampai pilihan Long Exposure yang bisa mengambil gambar dengan memanfaatkan efek cahaya ataupun kondisi sekitar.

Meski dipersenjatai dengan spesifikasi kencang, vivo tetap mengertakan fitur Game Assistant untuk optimalisasi sistem saat bermain gim agar mendapatkan pengalaman yang lebih lancar.

Untuk hasil foto menggunakan kamera utama, kami akui bahwa kerjasama dengan ZEISS memang mampu menghasilkan foto yang ciamik pada berbagai kondisi. Untuk kondisi siang ataupun di area terbuka, hasil fotonya tidak diragukan lagi. Yang menyenangkan adalah saat mengambil foto pada malam hari. Dengan kondisi pencahayaan dari lingkungan sekitar, seperti lampu penerangan, hasil foto cukup bagus dengan warna yang cukup tajam. Kamera utamanya memang memiliki bukaan yang besar yaitu f/1,5. Punya kemampuan menangkap gambar sampai resolusi 48 MP, secara default resolusi yang aktif adalah 12 MP. Hasil ini sudah cukup memuaskan untuk kebutuhan fotografi pada umumnya.

vivo juga menghadirkan teknologi baru untuk menstabilkan gambar guna meminimalisasi guncangan melalui fitur Gimbal Stabilization 2.0. Kami pun  mencoba fitur ini sambil mengendarai sepeda di jalan bergelombang. Hasilnya, fitur ini belum mampu meminimalisasi guncangan yang terlalu ekstrem. Fitur Gimbal Stabilization 2.0 cukup membantu ketika merekam video sambil berjalan atau berlari.

Sebagai flagship, smartphone ini tidak hanya menjual kemampuan kameranya, tetapi tentu saja menghadirkan spesifikasi tinggi. vivo X60 Pro 5G sendiri jadi smartphone pertama di Indonesia yang dipersenjatai dengan Qualcomm Snapdragon 870 5G. Melihat penamaan serinya, Snapdragon 870 memiliki performa di atas Snapdragon 865 dan sedikit di bawah Snapdragon 888. Unit yang kami uji ditandem dengan memori utama 12 GB dan media simpan 256 GB. Kombinasi tersebut mampu melibas berbagai macam aktivitas, mulai dari multitasking sampai bermain gim.

Beberapa contoh foto menggunakan kamera utama dengan mengaktifkan mode malam.

Secara detail, kami menjalankan beberapa pengujian seperti AnTuTu, GeekBench, dan PCMark dan beroleh skor yang tinggi (lihat tabel). Untuk performa bermain gim, PUBG Mobile dengan pengaturan grafis paling tinggi, masih mampu berjalan dengan mulus. Apalagi didukung dengan layar AMOLED yang tajam serta refresh rate 120 Hz yang membuat pergerakan lebih halus.

Pada seri ini, vivo memperkenalkan pertama kalinya teknologi Extended RAM yang sekarang juga mulai diterapkan pada smartphone terbaru. Teknologi tersebut berfungsi untuk menambah memori utama menggunakan media simpan sebesar 3 GB. Jadi ketika Anda mengaktifkan fitur ini, RAM sebesar 12 GB akan menjadi 15 GB. Besarnya jumlah memori utama itu membantu saat Anda memerlukan memori utama lebih banyak. Jika fitur ini dimatikan maka kapasitas memori utama akan kembali seperti semula, yakni 12 GB.

Dalam menguji baterai, di antaranya kami menggunakan PCMark for Android. Dengan skenario Work 2.0 Battery Life, baterai bisa bertahan sampai 15 jam 10 menit yang artinya bertahan cukup lama. Dari hasil tersebut, kami mengambil kesimpulan bahwa baterainya sanggup menemani aktivitas seharian untuk penggunaan standar.

Aura flagship langsung terasa dengan desainnya yang terlihat premium, mulai dari layar AMOLED dengan desain melengkung di bagian sisinya, sampai bodi belakang dengan bentuk agak melengkung.

Kami juga melakukan pengujian baterai dengan memainkan PUBG Mobile. Gim ini kami mainkan dengan mengaktifkan fitur Ultra Game Mode. Kami juga mengatur opsi grafis ke konfigurasi yang paling tinggi, seperti Graphics HDR, Frame Rate Extreme, Style di Movie. Bermain gim kami mulai dengan kondisi baterai di 42%. Setelah 23 menit kondisi baterai pun jadi 34%.

Hasil di atas memang agak boros, tapi ingat ini dikarenakan pengaturan grafis kami atur ke yang tertinggi sehingga lebih besar konsumsi dayanya. Jadi, jika ingin lebih irit daya, matikan fitur Ultra Game Mode dan atur detail grafis ke posisi Medium.

Untuk mengisi baterai, vivo telah menyertakan adaptor 33 watt yang mendukung fitur fast charging. Guna melihat kemampuannya, kami melakukan pengisian baterai dari kondisi 25% sampai 100%. Hasilnya? Waktu yang dicapai adalah sekitar 53 menit saja. Menurut kami, jika dirata-rata, pengisian dari kondisi 0% ke 100% seharusnya kurang dari 1,5 jam. Waktu tersebut jelas terbilang gegas untuk mengisi penuh baterai berkapasitas 4.200 mAh.

Beberapa pilihan menarik yang ada di aplikasi kamera di antaranya Pro, Supermoon, Astro, serta Long Exposure, untuk hasil foto maupun video unik dan menarik.

Kesimpulan

Meski menggandeng ZEISS, vivo X60 Pro 5G tidak hanya menyuguhkan keunggulan dalam hal fotografi dan videografi, melainkan juga performa, desain, dan fitur. Alhasil, vivo X60 Pro 5G layak menjadi smartphone pilihan. Apalagi dukungan jaringan 5G makin menegaskan fungsinya yang bisa digunakan untuk segala kebutuhan pengguna pada masa depan.

Plus: Desain ala flagship, bodi kinclong tidak gampang kotor oleh sidik jari, layar tajam dan jernih, hasil kamera yang bagus dan hasil filter yang rapi, performa tinggi, ada fitur Extended RAM, baterai awet dan pengisian yang cepat, dukung jaringan 5G dari Telkomsel dan Indosat.

Minus: Peningkatan performa teknologi gimbal versi baru tidak terlalu siginifikan, tanpa slot micro-SD.

Hasil Uji

Spesifikasi