Find Us On Social Media :

Review Lenovo ThinkPad E14 Gen 2: Desain Klasik untuk Pebisnis

By Dayu Akbar, Selasa, 14 September 2021 | 18:00 WIB

Lenovo ThinkPad E14 Gen 2.

Seri ThinkPad merupakan lini laptop dari Lenovo yang ditujukan untuk pebisnis maupun profesional yang mobile. Bagi pebisnis yang sering bekerja dari mana saja, laptop ini dirancang dengan dimensi ringkas dan bobot ringan. Punya ketebalan 1,79 cm dan berat 1,59 kg, Lenovo ThinkPad E14 Gen 2 yang kami uji cukup nyaman dibawa bepergian dan gampang dimasukkan ke dalam tas.

Salah satu ciri khas dari seri ThinkPad yang tidak berubah adalah dari sisi tampilan maupun desain. Lenovo masih mengusung desain klasik yang dibalut dengan bodi polos minimalis dengan dominasi warna hitam.

Begitu pula saat laptop dibuka terlihat pula ciri khas lain yang selalu disematkan pada seri ThinkPad, yaitu dengan hadirnya trackpoint warna merah di tengah-tengah area kibor. Trackpoint memang berguna sebagai pengganti mouse dan memiliki pengalaman yang berbeda dibanding menggunakan touchpad.

Selain bodi, desain klasik juga terlihat dari bentuk touchpad serta trackpoint yang menjadi ciri khas seri ThinkPad.

Meski ringan dan ringkas, bodi laptop yang menggunakan bahan aluminium ini sudah mendapatkan sertifikasi standar militer. Artinya Lenovo ThinkPad E14 Gen 2 kuat dan mampu bertahan digunakan dalam kondisi ekstrem sekalipun.

Layarnya menggunakan panel IPS berukuran 14 inci. Layar ini ditopang dengan engsel berukuran panjang yang fleksibel sehingga memungkinkan layar bisa dibuka sampai kemiringan 180°. Untuk menghindari pantulan cahaya, layarnya sudah dilengkapi dengan fitur antiglare. Punya desain klasik, bezel layarnya terlihat standar yaitu tidak tipis seperti laptop-laptop kekinian. Namun, tidak bisa juga dibilang tebal.

Seperti biasa, pada bezel atas ditempatkan webcam dengan resolusi 720p yang sudah mumpuni untuk rapat daring. Seperti seri ThinkPad lainnya pula yang menambahkan fitur keamanan, Lenovo menyertakan fitur yang memungkinkan agar webcam bisa dimatikan. Hal itu bisa dilakukan melalui aplikasi yang disertakan yaitu Lenovo Vantage.

Sebagai laptop bisnis yang mengutamakan keamanan dan privasi, Lenovo menyematkan sensor sidik jari yang ditempatkan pada tombol power.

Mengenai Lenovo Vantage, aplikasi tersebut memiliki berbagai kegunaan. Mulai dari informasi komponen, pemantau performa, sampai pengaturan fungsi lainnya. Yang menjadi sorotan kami adalah pengaturan sistem pendingin. Di sini disertakan tiga pilihan yang terdiri Quiet mode, Balanced mode, dan Performance mode.

Dari sisi konektivitas, laptop ini cukup lengkap, tetapi dengan versi yang menurut kami agak ketinggalan dan tanggung. Yang pertama, memang sudah terdapat porta USB Type-C, tetapi ini juga difungsikan sebagai porta DC In atau untuk mengisi daya. Jadi, jika adaptor terpasang, Anda tidak memiliki opsi untuk menggunakan USB Type-C. Yang kedua, porta HDMI masih menggunakan versi 1.4b. Saat sekarang pilihan HDMI 2.0 tentu lebih menyenangkan. Sementara, untuk porta lainnya masih ada USB 3.0 Standard-A dan RJ45. Adapun konektivitas nirkabelnya menggunakan Wi-Fi 6 dan Bluetooth 5.1.

Tidak ketinggalan beberapa fitur keamanan yang kerap disematkan pada laptop pebisnis turut hadir. Selain sensor sidik jari pada tombol power dan privacy shutter untuk menjaga privasi pada webcam, laptop ini juga sudah dilengkpai TPM 2.0. Fitur tersebut merupakan teknologi yang terpasang pada cip untuk mengenkripsi data dan menjadi salah satu syarat untuk memasang Windows 11. Lenovo juga selalu menyematkan fitur unggulan lainnya, yaitu lubang Novo yang posisinya terletak pada sisi kiri, antara USB Type-C dan USB Standard-A. Lubang ini berguna untuk melakukan reset secara cepat jika laptop mengalami masalah seperti tidak bisa melakukan boot secara normal.

Pada gambar satu terdapat memori utama onboard 8 GB. Pada gambar dua adalah slot memori utama untuk upgrade. Gambar tiga menunjukkan satu slot SSD M.2 kosong.

Unit yang kami uji menggunakan prosesor AMD Ryzen 5 4500U. Dengan codename Renoir, prosesor atau APU bersangkutan menggunakan technology node 7 nm. Namun prosesor ini tidak memiliki fitur SMT sehingga hanya memiliki enam core dengan enam thread saja. Prosesor seri U sendiri kerap digunakan untuk laptop dengan dimensi tipis yang unggulkan penggunaan daya yang efisien.

Lenovo menawarkan pilihan upgrade pada komponen memori utama dan media simpan. Pada memori utama, sudah terpasang secara permanen DRAM berkapasitas 8 GB. Anda bisa meningkatkan performa dengan menambah kapasitas karena disediakan satu slot kosong. Kapasitas maksimal yang didukungnya mencapai 40 GB. Artinya Anda bisa menambahkan satu keping DRAM berkapasitas sampai 32 GB.

Untuk media simpan, Lenovo sudah menyematkan satu SSD M.2 2242. Tidak heran ukurannya terlihat lebih pendek dibanding yang umum digunakan yaitu 2280. Untuk kapasitasnya adalah 512 GB. Jika kurang, Anda bisa menambahkan satu media simpan lagi berjenis SSD M.2 2280 yang lokasinya ada pada sebelah memori utama.

Mengandalkan satu kipas yang tersambung dua heatpipe, sistem pendingin bekerja cukup baik. Salah satunya terlihat dari hasil stress test yang tidak menunjukkan adanya throttling.

Untuk sistem pendingin, Lenovo menggunakan satu kipas besar yang terhubung dengan dua heatpipe. Sementara, untuk lubang pembuangannya ada pada sisi belakang dekat engsel layar. Kombinasi ini cukup baik meredam suhu panas saat kondisi beban berat. Hal itu kami buktikan dengan melakukan stress test menggunakan AIDA64 dalam waktu sekitar lima belas menit. Dalam kondisi beban berat tersebut, suhu tertinggi sempat mencapai 79,5° C dan rata-rata berada pada kisaran 77,6° C. Suhu terbilang cukup baik, mengingat pengujian kami ini jarang terjadi pada penggunaan sehari-hari. Pengujian itu hanya untuk melihat sejauh mana sistem pendingin mampu bekerja.

Pada beban berat tersebut, frekuensi kerja alias clock AMD Ryzen 5 4500U ada pada angka 3,3 GHz yang cukup tinggi karena cukup jauh di atas base clock-nya yang 2,3 GHz. Sementara, untuk performa, berdasarkan skor pengujian, Anda bisa melihatnya pada tabel di halaman akhir. Di situ terlihat bahwa skor rata-ratanya menunjukkanya mampu menjalankan berbagai aplikasi untuk kebutuhan pebisnis.

Sebagai laptop yang ditujukan untuk pebisnis yang jarang menggunakan aplikasi berat berbasis grafis bertenaga, laptop ini memang hanya menggunakan “kartu grafis” terintegrasi yaitu AMD Radeon RX Vega 6 Graphics. Tentu Anda akan kesultian untuk menggunakannya bermain gim AAA dengan kualitas yang bagus.

Laptop ini menggunakan SSD M.2 2242 yang berukuran pendek dengan kapasitas 512 GB. Jika dirasa kurang, masih disediakan satu slot SSD M.2 2280.

Pada sektor baterai, Lenovo memiliki kapasitas 45 Wh. Kapasitas itu memang tidak terlalu besar. Namun, laptop ini cukup tangguh menopang daya sampai sepuluh jam lebih. Waktu itu dicapai melalui pengujian menggunakan PCMark 10 dengan skenario Modern Office dengan pengaturan baterai pada pilihan Balanced. Waktu ini sudah mencukupi bila Anda melakukan aktivitas di luar ruangan atau bekerja di café maupun tempat rapat tanpa harus terhubung dengan jala-jala.

Kesimpulan

Lenovo ThinkPad E14 Gen 2 ditujukan bagi pebisnis yang lebih mengutamakan performa untuk bisnis, portabilitas, keamanan, dan bodi tangguh dengan tampilan minimalis. Ciri khas desain dari seri ini juga menjadi daya tarik bagi sebagian pengguna yang menyukai desain klasik. Lenovo ThinkPad E14 Gen 2 juga ideal bagi pebisnis yang sering bepergian dan berkerja dari mana saja berkat daya tahannya yang sudah mendapatkan pengakuan berupa sertifikasi standar militer.

 

Plus: Desain klasik dan sertifikasi standar militer, performa bagus, suhu adem, masih bisa tambah memori utama dan media simpan, ada fitur keamanan webcam privacy shutter, sensor sidik jari pada tombol power, ada TPM 2.0 yang menjadi salah satu syarat Windows 11, terdapat lubang NOVO untuk recovery.

Minus: Lapisan bodi gampang kotor oleh bercak tangan.

Hasil Uji

Pengujian

Lenovo ThinkPad E14 Gen 2

(AMD Ryzen 5 4500U, RAM 8 GB DDR4-3200, AMD Radeon Graphics)
3DMark Pro Edition 2.10.6799 – Time Spy 783
3DMark Pro Edition 2.10.6799 – Night Raid 1958
3DMark Pro Edition 2.10.6799 – Fire Strike 8522
PCMark 10 Pro Edition 2.0.2144 4802
PCMark 10 Pro Edition 2.0.2144 – Essentials 9132
PCMark 10 Pro Edition 2.0.2144 – Productivity 8120
PCMark 10 Pro Edition 2.0.2144 – Digital Content Creation 4053
SiSoft Sandra 2020 – Aggregate Arithmetic 120,8 GOPS
SiSoft Sandra 2020 – Aggregate Multimedia 329,66 Mpix/s
SiSoft Sandra 2020 – Aggregate Memory 16 GB/s
Cinebench R20 – CPU 2091 pts
Aliens vs Predator Benchmark 1.03 (1.366 x 768 piksel) 40 fps
Aliens vs Predator Benchmark 1.03 (1.920 x 1.080 piksel) 19,2 fps
Transcoding video (HandBrake 1.3.0 – 64 bit)* 3 menit 21 detik
Transcoding audio (Lame Front-End 1.8)* 1 menit 8 detik
Memutar video Full HD (Battery Meter)** 5 jam 54 menit
PCMark 10 Pro Edition 2.0.2144 Battery – Modern Office** 10 jam 21 menit

*lebih cepat lebih baik, **lebih lama lebih baik

 

Spesifikasi

Prosesor AMD Ryzen 5 4500U (hexa core 2,3 GHz, turbo sampai 4,0 GHz)
RAM 8 GB DDR4-3200 (kanal tunggal)
Chipset Terintegrasi pada prosesor
Kartu Grafis AMD Radeon RX Vega 6 Graphics
Media simpan SSD PCI Express 3.0 x4 512 GB
Fasilitas Wi-Fi 802.11ax, Bluetooth 5.1, USB 3.2 Gen 1 Standard-A, USB Type-C (dukung DisplayPort, Power Delivery), USB 2.0 Gen 1 Standard-A, HDMI, audio, LAN, webcam
Layar 14″ IPS 1.920 x 1.080 piksel
Kartu suara Realtek
Sistem operasi Windows 10 Pro 64 bit
Baterai 45 Wh
Dimensi/bobot 32,4 x 22 x 1,79 cm/1,59 kg
Garansi 3 tahun
Situs www.lenovo.com/id
Harga (kisaran) Rp11.385.000