Find Us On Social Media :

Alasan Industri Game di Indonesia Punya Prospek Cerah di Masa Depan

By Adam Rizal, Selasa, 9 November 2021 | 13:00 WIB

Esports

Pertumbuhan mobile gaming sangat masif di Indonesia, menyusul banyak pengguna smartphone dan lahirnya atlet-atlet esports.

CEO Agate Arief Widhiyasa memprediksi industri game di Indonesia masih akan terus mengalami peningkatan.

"Industri game Indonesia tetap akan tumbuh 5 hingga 10 tahun mendatang," ujarnya

Tingginya aktivitas gaming dalam negeri yang didukung dengan meningkatnya jumlah pendapatan secara year-on-year (yoy), pendapatan perkapita, dan internet nutrition yang semakin membaik, akan memberi dampak positif terhadap perkembangan pasar game di Indonesia.

"Saya optimistis melihat perkembangan industri dan market di Indonesia, terutama di gaming," ungkap Arief.

Arief juga menuturkan bahwa kemudahan akses game melalui perangkat smartphone merupakan salah satu penyebab tingginya pertumbuhan industri game Tanah Air. Sebab, saat ini game tak lagi hanya dapat diakses melalui PC dan konsol saja.

"Smartphone merupakan sebuah (perangkat) yang wajib semua orang punya untuk berkomunikasi tapi ternyata dengan perangkat yang sama dengan harga yang cukup terjangkau tetap bisa bermain game," kata Arief.

Arief juga mengatakan, industri game di Tanah Air juga mengalami pertumbuhan saat pandemi berlangsung. Salah satu indikasinya terlihat dari peningkatan yang terjadi pada salah satu game bikinan Agate, yakni Memories: My Story, My Choice.

Menurut Arief, aktivitas pemain Memories: My Story, My Choice terpantau naik, terutama sejak masa awal pandemi pada tahun 2020.

Arief melihat peningkatan traffic game yang terjadi sejak pukul 08.00 pagi. Pola aktivitas tersebut terbilang baru, mengingat pagi hari merupakan waktu ideal masyarakat mengawali rutinitas bekerja dan belajar.

Sebelum pandemi, aktivitas pemain Memories: My Story, My Choice terpantau dimulai pada pukul 12.00 siang dan terjadi dengan singkat. Kemudian dilanjutkan kembali pada pukul 20.00 malam.

"Karena orang di rumah dan akhirnya mulai invest di internet, market (gaming) menjadi meningkat dan saya masih melihat ini sebagai awal dari pertumbuhan market game kita," jelas Arief.