AWS Graviton3 dan instance C7g untuk Amazon EC2
AWS Graviton3 adalah prosesor generasi selanjutnya dari AWS Graviton2. Sebelumnya AWS Graviton2 yang berbasiskan arsitektur Arm telah menenagai instance generasi keenam untuk Amazon EC2. Pada AWS re:Invent 2019, AWS mengeklaim instance generasi keenam untuk Amazon EC2 yang ditenagai AWS Graviton2 menawarkan perbandingan antara kinerja dan harga yang lebih baik sebesar 40% dibandingkan instance generasi kelima untuk Amazon EC2 yang ditenagai prosesor x86.
Tetap berbasiskan arsitektur Arm, AWS Graviton3 yang didesain AWS tersebut diklaim memberikan peningkatan kinerja komputasi secara rata-rata sebesar 25% untuk beban kerja umum dibandingkan AWS Graviton2. Peningkatan yang diberikan diklaim lebh tinggi lagi pada beban kerja tertentu; 200% kinerja floating point untuk beban kerja ilmiah, 200% untuk beban kerja kriptografi, dan 300% untuk ML (machine learning).
Adapun instance pertama untuk Amazon EC2 yang ditenagai oleh AWS Graviton3 adalah instance C7g untuk Amazon EC2. AWS mengeklaim instance generasi ketujuh untuk Amazon EC2 tersebut menawarkan perbandingan antara kinerja dan harga yang luar biasa tanpa menyebutkan secara spesifik perbandingannya dengan instance lain. Instance C7g untuk Amazon EC2 sewajarnya bisa membantu organisasi untuk menekan biaya komputasi tertentu. AWS menegaskan pula instance itu menawarkan konsumsi daya yang lebih hemat sampai 60% untuk kinerja yang sama dibandingkan instance lain yang setara. Instance C7g untuk Amazon EC2 saat diumumkan masih berupa preview.
AWS Private 5G
Private 5G network alias jaringan 5G pribadi seperti sebutannya merupakan jaringan seluler 5G yang sifatnya privat untuk pihak tertentu saja. Private 5G network seperti halnya jaringan Wi-Fi, tetapi menggunakan 5G. Dibandingkan jaringan Wi-Fi, AWS menyebutkan private 5G network memiliki jangkauan yang lebih baik. Sementara, dibandingkan 4G, 5G antara lain menawarkan kapasitas, latensi, dan kecepatan yang lebih bagus.
Nah, AWS Private 5G ditujukan untuk membantu organisasi men-deploy dan mengelola private 5G network-nya. AWS mengeklaim dengan AWS Private 5G yang ditawarkannya organisasi akan bisa memulai private 5G network-nya dalam hitungan hari dan bukannya bulan. Dengan AWS Private 5G, organisasi hanya perlu memberitahukan lokasi yang diinginkan untuk private 5G network beserta kapasitasnya, AWS kemudian akan mengirimkan seluruh peranti keras, peranti lunak, serta kartu SIM yang diperlukan.
Nantinya, begitu dinyalakan, private 5G network bersangkutan akan mengonfigurasi dirinya secara otomatis hingga siap digunakan. Organisasi selanjutnya cukup memasukkan kartu SIM ke peranti yang ingin dihubungkan ke private 5G network tersebut. AWS menambahkan bahwa private 5G network bersangkutan beroperasi pada spektrum yang shared sehingga tidak membutuhkan lisensi spektrum. AWS Private 5G saat ini masih berupa preview.
Amazon SageMaker Canvas
Ketika Amazon SageMaker diumumkan beberapa tahun lalu, AWS menyebutkan Amazon SageMaker adalah jawaban atas kesulitan yang dihadapi pengembang — disebut AWS dengan pembangun — dalam membuat, melatih, dan men-deploy model ML. Amazon SageMaker Canvas merupakan fitur baru dari Amazon SageMaker yang makin memudahkan sehubungan ML tersebut.
Amazon SageMaker Canvas membolehkan orang bisnis maupun analis — pihak yang belum tentu memiliki kemampuan coding — untuk membuat model ML yang akurat dan menghasilkan prediksi darinya, semuanya menggunakan antarmuka visual yang intuitif tanpa perlu coding. Dengan kata lain, Amazon SageMaker Canvas yang telah tersedia secara umum ini makin memudahkan organisasi untuk memanfaatkan ML.
AWS IoT TwinMaker
Sejalan dengan namanya, AWS IoT TwinMaker ditujukan untuk memudahkan organisasi membuat dan menggunakan digital twin alias kembaran digital dari sistem real-world alias sistem dunia nyata. Digital twin merupakan representasi virtual dari sistem nyata dan bisa digunakan untuk berbagai keperluan, misalnya mencoba sesuatu yang baru dan melihat efeknya sebelum menerapkannya pada sistem nyata.
Namun, AWS menyebutkan kebanyakan organisasi ingin mulai memanfaatkan digital twin menggunakan data yang sudah ada untuk memahami lebih jauh operasi mereka. IoT TwinMaker diklaim AWS hadir untuk membantu organisasi melakukan hal itu; membuat dan menggunakan digital twin untuk mengerti lebih jauh akan suatu sistem dan meningkatkannya. AWS IoT TwinMaker ketika diumumkan masih berupa preview.