Zoho Writer kompatibel dengan semua jenis browser utama, termasuk Linux, sehingga memudahkan pembuatan, kolaborasi, dan berbagi dokumen di semua platform, baik desktop maupun mobile. Aplikasi ini juga kompatibel dengan format-format dokumen pada umumnya.
Sebagian besar fitur word processing yang biasa ditemui di MS Word atau fitur kolaborasi a la Google Docs bisa ditemui di Writer. Namun Zoho juga memberikan fitur ekstra, seperti fitur untuk menyisipkan QR code.
Berbagi dokumen dapat dilakukan pengguna via tautan atau email sehingga pengguna lain dapat berkolaborasi dengan muda, termasuk ngobrol via chat di jendela yang sama dengan jendela dokumen. Zoho Writer juga memungkinkan co-authoring sampai dengan 50 user.
3. OnlyOffice Doc (https://personal.onlyoffice.com/)
Ilustrasi aplikasi alternatif MS Word, OnlyOffice
OnlyOffice Doc merupakan aplikasi word processor yang merupakan bagian dari OnlyOffice productivity suite. Untuk mulai menggunakan aplikasi yang bisa diakses secara online ini, pengguna tinggal mengeklik New Document di landing page OnlyOffice. Di landing page ini pula pengguna dapat mengakses folder dan dokumen, folder dan tool kolaborasi, dan cloud account.
Untuk mulai membuat dokumen, klik New Document dan satu halaman dokumen kosong akan langsung tersaji di layar. Tampilan halaman word processor OnlyOffice tentu tidak asing bagi pengguna yang biasa menggunakan MS Word. Fitur-fitur editing dapat dijumpai dengan mudah di ribbon di bagian atas layar. Sementara sidebar mengusung fitur-fitur yang lebih advanced, seperti meng-customize tabel.
OnlyOffice Doc mengusung fitur-fitur standar yang dibutuhkan untuk mengolah dokumen teks, misalnya menyalin, memotong, dan menempel teks; mengatur format dokumen; mengubah pengaturan layout; dan menyisipkan gambar, shape, header dan footer, dan sebagainya. OnlyOffice Doc tidak memungkinkan pengguna menyisipkan video dan audio tapi melalui Plugins bisa menyisipkan video dari YouTube.
Fitur word processing yang lebih advanced seperti mail merge, kolaborasi, dan macros juga tersedia di OnlyOffice Doc. Namun untuk menghitung kata, pengguna perlu lebih dulu memasang plugin word counter .
Kalau Google Docs menyediakan fitur voice typing, OnlyOffice Doc datang dengan fitur Speech untuk mengubah teks menjadi suara (text to speech). Untuk menggunakan fitur ini, sorot (highlight) teks yang akan diubah jadi suara. Klik tab Plugins dan klik Speech. Yang menarik, fitur ini sudah mendukung bahasa Indonesia. Di tab Plugins ini juga bisa ditemui fitur Thesaurus dan Translator.
Mendukung penyimpanan dokumen dalam format-format yang umum digunakan, OnlyOffice Doc menyediakan fitur untuk mengunggah dokumen dalam format lain, misalnya PDF. Pengguna juga bisa menghubungkan akun OnlyOffice dengan layanan cloud storage, seperti Google Drive, OneDrive, Dropbox, dan lain-lain.
4. Calmly Writer Online (https://www.calmlywriter.com/online/)