Data yang bisa dipercaya dan apa adanya lebih disukai dengan mengemukakan kelebihan dan kekurangan produk secara jelas. Jadilah affiliate marketing yang memiliki loyalitas dengan memberikan data yang sesungguhnya, ya!
● Menyeleksi produk dengan benar
Jangan asal memasang generate URL kode referral untuk produk yang kurang bagus. Kamu bisa gagal menjadi affiliate marketing bila tidak menyeleksi produk dengan teliti lebih dulu. Tidak ada salahnya untuk mencoba dulu produk yang akan kamu pasarkan guna mengetahui kualitas produk tersebut.
Meskipun terkesan ribet sebab harus mengeluarkan uang lebih dulu sebagai modal, tetapi hal ini bisa menyelamatkan dari potensi kerugian waktu dalam memasarkan produk yang kurang bagus. Selain itu, produk yang bagus bisa membuat kamu lebih dipercaya audiens dan berpotensi menghasilkan pelanggan yang setia.
● Selalu buat konten yang positif dan berkelas
Menjual produk viral yang bisa memberikan keuntungan beberapa persen dari perusahaan, kenapa tidak? Namun, ada baiknya kamu harus membuat konten yang positif dan berkelas guna meraih lebih banyak pelanggan. Legacy positif harus kamu bangun bila ingin sukses menjadi seorang afiliasi yang terpercaya. Kamu wajib memperhatikan trend pasar, mengetahui potensi dan fitur sosial media, membuat konten dalam bentuk artikel, foto atau video yang bermutu, dan promosi yang sesuai segmentasi audiens.
Memulai bisnis afiliasi sangat mudah, tetapi konsistensi mempertahankan brand diri sebagai affiliate marketing yang baik wajib dijaga. Tidak menutup kemungkinan kamu bakal sukses mendapatkan komisi hingga 30-50 persen tergantung dari apa yang ditawarkan pada audiens. Pada intinya, menghasilkan uang dari afiliasi memang susah-susah gampang. Tapi kegiatan ini sangat cocok untuk mendapatkan penghasilan sampingan tidak kalah besar dari gaji kerja kantoran.