-Lakukan diversifikasi titik pertahanan.
2. Jalin kerja sama dengan industri lain
-Setiap sektor memiliki kekuatan dan keahlian yang berbeda.
-Kerja sama sangat penting untuk memahami multidimensi ancaman siber yang pada akhirnya memungkinkan strategi yang lebih baik untuk melawannya.
Baca Juga: Awas, Dua Serangan Siber Ini Marak Targetkan Pengguna Android dan iOS
Baca Juga: Kaspersky: Ancaman Email Spam di Asia Pasifik Capai 24 Persen
Baca Juga: Waduh, Ini Tiga Resiko Utama Jika di Dunia Tidak Ada Cyber Security
Baca Juga: Riset: 2 dari 3 Perusahaan di Asia Tenggara Jadi Korban Ransomware