Find Us On Social Media :

Ini Strategi AWS untuk Kembangkan Budaya Inovasi di Kalangan Startup

By Rafki Fachrizal, Rabu, 21 September 2022 | 19:15 WIB

Ilustrasi AWS (Amazon Web Services)

Dukung Startup Shipper untuk Beri Kepuasan ke Pelanggan

Salah satu contoh nyata bagaimana elemen budaya inovasi AWS telah membantu perusahaan startup dalam mencapai tujuan mereka adalah Shipper, sebuah startup di bidang logistik digital asal Indonesia.

Jessica Hendrawidjaja, Chief Marketing Officer, Shipper, mengungkapkan bahwa AWS telah menjadi bagian integral dari bisnis Shipper sejak didirikan pada tahun 2017.

Sebagai negara kepulauan terbesar, Indonesia tentu juga menghadapi tantangannya tersendiri dalam hal logistik.

Shipper bercita-cita untuk memampukan pertumbuhan bisnis lokal, dari UKM hingga perusahaan besar, dengan menyediakan akses ke jaringan rantai pasok dan logistik yang terintegrasi.

Hingga saat ini, Shipper telah mendukung lebih dari 30.000 UKM yang tersebar di 35 kota.

“Shipper telah bermitra dengan AWS sejak perusahaan kami didirikan pada tahun 2017 silam. Ketika bisnis baru mulai berjalan, dengan jumlah karyawan kurang dari 20 orang, kami mengambil keputusan untuk ikut serta dalam program AWS Activate. Melalui program tersebut, kami menerima dukungan berbentuk AWS Credits sebesar 100 ribu dolar AS untuk membantu mengembangkan bisnis kami,” tutur Jessica.

“Hingga saat ini AWS terus aktif dalam memberikan kami pelatihan, dukungan, dan saran, kapan pun kami membutuhkannya. Kini, dengan jumlah karyawan lebih dari 900 orang, AWS pun masih bersama Shipper dan berkomitmen tinggi untuk mendukung pertumbuhan kami pada masa depan,” sambungnya.

Jessica Hendrawidjaja, Chief Marketing Officer, Shipper.

Kemudian, Jessica menekankan pentingnya prinsip AWS yang menomorsatukan pelanggan dan Bekerja Mundur untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Sangat penting bagi Shipper untuk selalu mengetahui apa yang dibutuhkan pelanggan.

Ketika pelanggan perlu merampingkan dan mengintegrasikan aliran komunikasi maupun sistem pelacakan mereka, Shipper mendengarkan pelanggan dengan cermat dan memberikan solusi yang mereka butuhkan.

“Prinsip customer obsession (terobsesi dengan pelanggan) merupakan salah satu filosofi AWS yang tercermin di bisnis Shipper. Apapun yang kami bangun adalah untuk kepentingan dan kepuasan pelanggan. Tim selalu memikirkan dan mencari tahu apa saja inovasi yang dapat kami luncurkan untuk membantu mereka. Kami percaya, ketika kami memiliki mentalitas yang berpusat pada pelanggan, maka bisnis kami berada dalam jalur yang tepat. Dan kami ingin mengucapkan terima kasih kepada tim AWS karena telah menanamkan mentalitas itu ke dalam identitas Shipper,” pungkas Jessica. 

Baca Juga: Begini Cara AWS Akselerasi Transformasi Digital di Indonesia