Pertama, XDR menggabungkan beberapa solusi keamanan dalam satu platform - artinya titik akhir (endpoints), email, network, dan cloud semuanya dapat terhubung dengan mudah. Selain dengan gambaran ekosistem keamanan yang lebih komprehensif, tim SecOps akan beradaptasi secara lebih baik dan melindungi permukaan serangan mereka.
Kedua, dengan mengotomatiskan alur kerja yang didukung oleh teknologi AI dan pembelajaran mesin, XDR dapat membantu meningkatkan keahlian manusia. Selain mengatur tindakan korektif dan respons otomatis secara real time, adanya peningkatan teknologi kecerdasan memudahkan antisipasi terhadap berbagai serangan serta mendeteksi ancaman dengan cepat. Dengan kata lain, XDR dapat selalu beroperasi tanpa harus membebankan tenaga manusia.
Terakhir, XDR menyediakan keahlian tertanam melalui beberapa buku pedoman defensif yang dapat memberikan saran mengenai taktik dan perlawan terhadap serangan siber. Ekosistem ini dirancang dengan kecerdasan terbaik di kelasnya, memberikan tim SecOps semua pengetahuan yang mereka butuhkan untuk membuat keputusan keamanan siber terbaik - sebelum, selama, dan setelah serangan.
“Pada akhirnya, industri keamanan siber menawarkan karir yang penuh makna dan tujuan yang banyak diidamkan oleh banyak talenta sekarang ini – namun ini hanya dapat menjadi mungkin jika perusahaan bersedia untuk berinvestasi dalam teknologi baru yang akan membantu menyederhanakan keamanan dan membawanya melampaui apa yang ada sekarang,” tutup Jonathan.