Find Us On Social Media :

WannaCry dan Peretasan Drone Diprediksi Jadi Tren APT di 2023

By Rafki Fachrizal, Kamis, 24 November 2022 | 13:45 WIB

Fenomena hibrida baru yang dibuka pada tahun 2022 melibatkan sejumlah besar operasi peretasan dan kebocoran. Ini masih akan bertahan di tahun mendatang dengan pelaku APT membocorkan data tentang kelompok ancaman pesaing atau menyebarkan informasi.

Lebih banyak grup APT akan berpindah dari CobaltStrike ke alternatif lain

CobaltStrike, alat red-teaming, telah menjadi alat pilihan bagi aktor APT dan kelompok penjahat dunia maya.

Dengan mendapatkan begitu banyak perhatian dari para penegak hukum, kemungkinan penyerang akan beralih ke alternatif baru seperti Brute Ratel C4, Silver, Manjusaka atau Ninja, semuanya menawarkan kemampuan baru dan teknik penghindaran yang lebih canggih.

“Sangat jelas bahwa tahun 2022 menunjukkan perubahan besar pada tatanan geopolitik dunia, dan mengantarkan era baru ketidakstabilan. Sebagian dari prediksi kami berfokus pada bagaimana ketidakstabilan ini akan diterjemahkan menjadi aktivitas dunia maya yang berbahaya, sementara yang lain mencerminkan visi kami tentang vektor serangan baru mana yang dieksplorasi oleh para penyerang. Persiapan yang lebih baik berarti pertahanan yang lebih baik pula, dan kami berharap prediksi tahun mendatang akan memungkinkan para pelindung untuk memperkuat sistem mereka dan menangkal serangan siber secara lebih efektif," kata Ivan Kwiatkowski, peneliti keamanan senior di Kaspersky.

Prediksi APT telah dikembangkan berkat layanan intelijen ancaman Kaspersky yang digunakan di seluruh dunia.

Prediksi ini adalah bagian dari Kaspersky Security Bulletin (KSB) – seri prediksi tahunan dan artikel analitik tentang perubahan penting di dunia keamanan siber.

Baca Juga: Waspada! Phishing dan Penipuan NFT Berkedok Piala Dunia Qatar 2022

Baca Juga: Bagaimana Cara Supaya Akun Twitter Anda Jadi Lebih Aman?