Find Us On Social Media :

Ini Langkah Huawei untuk Dukung Indonesia Hadapi Tantangan 2023

By Liana Threestayanti, Jumat, 9 Desember 2022 | 23:08 WIB

Huawei tegaskan komitmennya ntuk menyediakan solusi teknologi digital terdepan guna mendorong transformasi digital Indonesia di tengah berbagai tantangan. (Foto: Jacky Chen, CEO Huawei Indonesia)

Huawei menegaskan kembali komitmennya untuk menyediakan solusi teknologi digital terdepan guna mendorong momentum transformasi digital Indonesia di tengah berbagai tantangan, mulai dari pemulihan pandemi, resesi ekonomi global, hingga persoalan perubahan iklim.  

Hal itu disampaikan di ajang Huawei ICT Outlook 2023 yang diadakan di kampus Institut Teknologi (IT) Del di Sumatera Utara hari Kamis (8/12). Acara tersebut dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan  Investasi (Kemenko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,  Sandiaga Uno, Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Hinsa Siburian, CEO Huawei  Indonesia, Jacky Chen, dan Rektor IT Del, Dr Arnaldo Marulitua. 

Selain pandemi COVID-19 yang belum selesai, Indonesia diprediksi juga akan menghadapi  sejumlah tantangan besar di tahun 2023, seperti isu perubahan iklim dan transisi energi untuk  mencapai target emisi nol karbon, disrupsi teknologi digital, dan gejolak geopolitik yang dapat  memicu krisis pangan dan keuangan. Namun, kesuksesan Presidensi KTT G20 dan terpilihnya  Indonesia sebagai pemimpin ASEAN tahun 2023 memberikan peluang untuk mendorong  pertumbuhan ekonomi digital nasional sesuai target pemerintah yakni menjadi USD146 miliar  pada tahun 2025. 

CEO Huawei Indonesia, Jacky Chen mengutarakan kehadiran Huawei di Indonesia selama lebih dari 22 tahun dan komitmen Huawei dalam berkontribusi terhadap kemajuan Indonesia terus diperkuat. 

Upaya-upaya yang dilakukan Huawei, seperti mengembangkan infrastrukutur Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) untuk menghubungkan yang tak terkoneksi, mempromosikan tolok ukur use case global dan menyediakan teknologi maju untuk mendorong  pertumbuhan ekonomi digital. 

Huawei juga menggiatkan sinergi dengan berbagai pemangku kepentingan, pemerintah, industri, dunia pendidikan, komunitas, dan media dalam melakukan transfer pengetahuan dan teknologi. 

Langkah-langkah ini dilakukan Huawei karena transformasi digital di Indonesia yang semakin terakselerasi dan kebutuhan akan konektivitas jaringan broadband, peningkatan adopsi teknologi-teknologi terdepan seperti AI, Big Data dan Cloud yang kian mendesak, serta  dimulainya komersialisasi layanan 5G. 

"Huawei Indonesia akan mendukung pengembangan solusi TIK, memperkuat kolaborasi antara  industri, pemerintah dan menyediakan manfaat yang lebih baik sehingga Indonesia dapat  memainkan peran lebih besar dalam perekonomian digital global. Seiring dengan digitalisasi yang  masif, aspek keamanan siber dalam membangun ekosistem digital Indonesia juga penting. Hal  ini membutuhkan kolaborasi yang terkoordinasi dan dekat, serta berbagi informasi antara  pemangku kepentingan berdasarkan standar umum, terutama dalam hal tata kelola, kemampuan  teknis dan sertifikasi. Keseriusan kami untuk membantu seluruh sektor di Indonesia selaras  dengan komitmen ‘I DO’ untuk Indonesia," ucap Jacky Chen.

Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Republik Indonesia, Luhut Binsar  Pandjaitan, mengungkapkan bahwa kesuksesan Indonesia di ajang G20 telah mendorong minat  investor untuk berinvestasi ke dalam negeri, yang akan memicu pertumbuhan ekonomi di tahun  2023. Momentum investasi ini harus dijaga dan setiap elemen harus bersinergi untuk membuka  jalan bagi investor agar mudah berbisnis di Indonesia. 

Menurut Luhut, Indonesia diprediksi akan mencapai produk domestik bruto sebesar US$3 triliun dan meningkatkan pendapatan per kapita dari US$4.000 saat ini hingga US$10.000 pada tahun 2030. Untuk mewujudkannya, Indonesia akan menjaga pertumbuhan ekonomi antara 5,5 persen dan 6,5 persen dan akan terus  meningkatkan efisiensi perekonomian melalui digitalisasi.  

"Sebagai penyedia teknologi digital mutakhir, seperti 5G, Cloud, dan AI, Huawei berperan penting  dalam membuka jalan bagi Indonesia untuk mengakselerasi transformasi digital di berbagai  sektor, termasuk smart mining dan smart maritime. Ini merupakan strategi penting untuk  mencapai visi nasional Indonesia Emas pada tahun 2045. Untuk itu, saya ingin mengapresiasi  Huawei atas investasi dan komitmennya yang berkelanjutan di Indonesia," ucap Luhut. 

Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Uno mengapresiasi dukungan Huawei dalam mendorong pemanfaatan teknologi  informasi dalam mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif.