Find Us On Social Media :

Review Acer Aspire 5 Slim (A514-55-537X): Lebih Baru lebih Kencang

By Dayu Akbar, Jumat, 26 Mei 2023 | 17:10 WIB

Acer Aspire 5 Slim

Layarnya punya ukuran 14 inci dengan resolusi 1920 x 1080 piksel yang artinya memiliki rasio 16:9. Panelnya menggunakan jenis IPS yang memiliki sudut pandang luas. Jadi Anda akan mendapati tampilan yang tetap baik meski melihat dari sudut kiri maupun atas. Hal yang tidak dimiliki oleh panel TN. Untuk kenyamanan mata, layarnya sudah dilengkapi fitur Acer ComfyView serta refresh rate 60 Hz.

Laptop ini juga dirancang agar mampu melakukan aktivitas meeting online dengan lancar. Untuk itu Aspire 5 Slim sudah dilengkapi webcam yang menggunakan teknologi Acer TNR Solution. Teknologi ini bekerja dengan mendeteksi dan mendiagnosis noise dan menyatukannya dengan frame lain untuk menghasilkan gambar berkualitas lebih baik, bahkan dalam kondisi cahaya rendah.

Dukungan konektivitas serba kencang dihadirkan melalui USB type-C yang dukung Thunderbolt 4 serta WiFi 6E yang memiliki kemampuan 3 kali lebih cepat dibanding WiFi 802.22ac 2x2 standar.

Dari sisi audio, mikrofonnya yang ditempatkan di sebelah webcam menggunakan teknologi Acer PurifiedVoice™ generasi terbaru dengan AI Noise Reduction dapat secara aktif mengurangi kebisingan di latar belakang dan kompatibel dengan headphone serta mikrofon eksternal.

Guna menjaga performa tetap stabil, Acer melengkapi desain thermal dengan sistem pendingin  di bagian dalam berupa satu kipas yang terhubung dengan satu heatpipe. Sementara untuk sirkulasi udara, Acer menempatkan lubang keluar udara di dekat engsel layar. Menariknya, kecepatan kipas pendingin tersebut bisa disesuaikan dengan mudah melalui kombinasi tombol “Fn+F” untuk beralih ke mode yang yang dibutuhkan yaitu Silent, Normal dan Performance. Ini sudah cukup untuk mendinginkan prosesor seri U yang dirancang hemat daya.

Storage-nya telah terpasang SSD M.2 NVMe 512 GB (gbr.1) dan disediakan satu ruang kosong tambahan untuk menambahkan storage berjenis HDD SATA 2,5 inci (gbr.2).

Performa Kencang dan Stabil

Guna melihat performa dan membuktikan kemampuan thermalnya, kami menjalankan Cinebench R20 secara looping sebanyak 10 kali. Kecepatan kipas kami atur ke mode Performance untuk mendinginkan prosesor saat beban tinggi. Dalam kondisi tersebut, kipas pendingin bekerja dengan kecepatan penuh dengan tingkat kebisingan yang rendah. Hasilnya, suhu terpantau rata-rata di kisaran 76 derajat celcius dan maksimal hanya sampai 92 derajat celcius. Dengan suhu tersebut, frekuensi clock prosesor berada di kisaran 2,2 - 2,7 GHz. Jadi untuk meredam suhu, prosesor secara otomatis menyesuaikan frekuensinya. Jika suhu mulai meningkat maka frekuensi diturunkan.

Dengan suhu tersebut, terlihat performa multi-core pada Cinebench cukup stabil dengan skor paling rendah ada di angka 2500-an dan skor tertinggi di angka 2800-an. Dengan perbedaan yang tidak signifikan menandakan performa prosesor tersebut cukup stabil.

Sebagai informasi tambahan, pengujian ini hanya untuk membuktikan performa prosesor serta kemampuan thermalnya dalam mendinginkan prosesor saat beban kerja tinggi. Karena pengujian kami ini tidak mewakili penggunaan sehari-hari yang memiliki beban lebih rendah. Dan kesimpulannya prosesor yang digunakan sangat mumpuni untuk aktivitas keseharian par pelajar maupun pekerja kantoran.

Memori RAM DDR4 8 GB berjenis on-board dan Acer menyediakan satu slot kosong yang bisa dipasang hingga total kapasitas 24 GB.

Bagi laptop yang hanya mengandalkan chip grafis terintegrasi seperti Intel® Iris® Xe graphics, kemampuannya untuk bermain game bisa dibilang kurang mumpuni. Untuk bermain game-game kompetitif seperti CS:GO, Valorant, atau Dota 2, pada resolusi full HD dengan pilihan detail grafis rata kiri, skornya hanya mencapai di kisaran 30-60 fps. Namun Anda masih bisa memaksakan agar frame per second-nya meningkat dengan menurunkan resolusi ke HD atau 720p.