Popularitas chatbot artificial intelligence (AI) ChatGPT juga lagi hype di kalangan medis. Di New York, dokter menggunakan Chatbot AI milik OpenAI itu untuk berkomunikasi dengan pasien lebih empati dan manusiawi.
Dokter menggunakan ChatGPT untuk menyampaikan berita medis yang buruk karena ChatGPT dapat menjelaskan konsep sederhana tanpa jargon yang membingungkan. Hal itu dikarenakan banyak dokter yang menggunakan bahasa sulit ketika berbicara dengan pasiennya.
"Sebagai seorang pasien, saya pribadi merasa sedikit aneh tentang hal itu," Peter Lee, Wakil presiden perusahaan Microsoft untuk penelitian dan inkubasi, mengatakan kepada NYT seperti dikutip Futurism.
Gregory Moore (Eksekutif Senior yang memimpin ilmu kesehatan dan kehidupan di Microsoft) mengatakan dia terpesona dengan kemampuan ChatGPT yang mampu memberikan saran dan informasi tentang cara menolong seseorang yang menderita kanker stadium lanjut.
Tentunya, ChatGPT tidak akan menggantikan peran manusia dalam hal ini dokter dan tenaga medis lainnya karena manusia mampu memberikan emosi dan kasih sayang dibandingkan sebuah mesin Chatbot AI.
Pasien sangat menghargai kasih sayang yang diberikan saat dokter mengevaluasi perawatan kesehatannya.
"Saya tahu dokter menggunakan ini," Dev Dash dari Stanford Health Care, yang mengevaluasi alat seperti ChatGPT dalam pengaturan perawatan kesehatan, mengatakan kepada NYT.
"Saya pernah mendengar warga menggunakannya untuk memandu pengambilan keputusan klinis. Menurut saya itu tidak tepat," ucapnya.
Tingkatkan Penjualan
Ilustrasi ChatGPT.
Dalam upaya untuk meningkatkan interaksi dan konversi pelanggan, perusahaan e-commerce semakin mengandalkan teknologi cerdas seperti Chatbot AI. Salah satu Chatbot AI yang terkenal, ChatGPT dari OpenAI, telah membantu banyak bisnis meningkatkan penjualan mereka secara signifikan. Chatbot ini mampu memberikan pengalaman interaktif dan personal kepada pengguna, memandu mereka dalam proses pembelian, serta memberikan informasi produk secara real-time.
Salah satu contoh penggunaan ChatGPT dalam meningkatkan penjualan e-commerce dapat dilihat pada toko online pakaian Dazzling Fashion. Dengan mengintegrasikan ChatGPT di platform mereka, Dazzling Fashion berhasil meningkatkan interaksi pelanggan dan konversi penjualan mereka. Pelanggan dapat menggunakan Chatbot ini untuk mencari produk, mendapatkan rekomendasi sesuai dengan preferensi mereka, dan menanyakan pertanyaan tentang ukuran, bahan, atau proses pembelian.