Find Us On Social Media :

Wow! Kemampuan Model AI Oppo Berada Satu Level di Bawah GPT-4

By Adam Rizal, Senin, 2 Oktober 2023 | 10:05 WIB

Asisten AI Oppo Xiao Bu

Oppo mengambil langkah besar dalam pengembangan artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan dengan menciptakan chatbot AI AndesGPT.

Hebatnya, AndesGPT berada di peringkat kedua atau di bawah GPT-4 dari OpenAI dalam hal tingkat pengetahuan dan kapabilitas ensiklopedia.

Asisten digital Oppo Xiaobu Assistant telah mengumumkan bahwa model AndesGPT mereka telah mencapai peringkat tertinggi pada September dalam pengujian yang menggunakan metrik evaluasi SuperCLUE.

AndesGPT adalah model bahasa generatif besar (LLM) yang memiliki kesamaan dengan ChatGPT dan Bard seperti dikutip Gizmochina.

Pengujian eksternal terhadap AndesGPT dimulai pada awal Agustus, bersamaan dengan peluncuran asisten cerdas Oppo yang dikenal sebagai Xiaobu. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kemampuan inti dari asisten suara tradisional.

Dalam peringkat sepuluh besar, AndesGPT mencetak skor 98,33, menempatkannya di peringkat kedua setelah GPT-4 dan menjadi yang terbaik di Tiongkok.

Oppo berhasil meningkatkan cakupan dan keakuratan AndesGPT dalam hal pengetahuan dan kapabilitas ensiklopedik dengan menggabungkan grafik pengetahuan berkualitas tinggi, sejumlah besar pertanyaan dan jawaban, serta teknik pra-pelatihan dan penyesuaian yang dioptimalkan.

Pada bulan lalu, Oppo juga mengungkapkan rencana untuk meluncurkan kampanye pengalaman berskala besar untuk Xiaobu Assistant terbarunya, yang didasarkan pada model bahasa besar AndesGPT.

Xiaobu Assistant ini diyakini dapat menghasilkan konten yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna berdasarkan teks yang diberikan, serta meningkatkan kemampuan AI mereka dalam merangkum informasi secara signifikan.

Daftarkan Merek Dagang

OPPO mengajukan permohonan merek dagang 'AndesGPT' dan 'AndesAI' dalam berbagai klasifikasi internasional, termasuk instrumen ilmiah, layanan komunikasi, dan layanan situs web.

Gizmochina melaporkan status merek dagang ini saat ini masih dalam tahap permohonan. AndesGPT sendiri adalah sebuah model bahasa generatif yang dikembangkan oleh tim OPPO Andes Intelligent Cloud.

Oppo sendiri telah menerapkan model bahasa itu dua tahun yang lalu dan kemudian mengembangkan model OBERT yang besar dengan berbagai konfigurasi parameter, yaitu 100 juta, 300 juta, dan 1 miliar.

OBERT menduduki peringkat kelima dalam evaluasi pemahaman bahasa Mandarin CLUE1.1 secara keseluruhan, dan bahkan meraih peringkat pertama dalam pengukuran tanya jawab pengetahuan skala besar KgCLUE1.0.

OPPO menjelaskan bahwa AndesGPT dibangun berdasarkan pengalaman pelatihan model OBERT dan menggabungkan teknologi kunci seperti pembelajaran berkelanjutan dari data percakapan Tiongkok, penyesuaian perintah, pembelajaran dari umpan balik manusia, serta peningkatan pengetahuan.

Langkah pengajuan merek dagang untuk AndesGPT dan AndesAI menunjukkan niat OPPO untuk membuat dampak besar di pasar asisten AI.

Bagaimana Xiaobu Assistant baru dari OPPO akan diterima di pasar akan menjadi hal yang menarik untuk diamati.

Jika OPPO mampu menyajikan pengalaman pengguna yang menarik, mereka berpotensi menjadi pemimpin dalam ranah asisten AI.

Selain upaya merek dagang, OPPO juga telah mengambil langkah lain untuk meningkatkan kemampuan AI mereka.

Pada April, mereka mengumumkan kemitraan dengan Alibaba Cloud untuk bersama-sama mengembangkan teknologi AI.

Hal ini akan memungkinkan OPPO untuk mengembangkan fitur-fitur ponsel pintar yang lebih canggih yang didukung oleh kecerdasan buatan, mengingat mereka telah menutup bisnis chip mereka.

Baca Juga: Kapan iPhone 15 Series Meluncur di Indonesia, Ini Prediksinya

Baca Juga: Google Habiskan Rp306 Miliar Kembangkan Solusi AI Terbaik Buat Manusia